Kabupaten Waropen Papua Diguncang Gempa Magnitudo 5,1
Sesuai hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 4,9 sebelumnya.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Kabupaten Waropen, Papua meski diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,1, Rabu (11/1/2023).
Hal itu disampaikan Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono kepada Tribun-Papua.com melalui rilis persnya, Rabu (11/1/2023).
Baca juga: BNPB: 73 Rumah Rusak di Maluku Barat Daya Pasca Gempa M 7,5
"Hari ini, Rabu 11 Januari 2023 pukul 16.59.23 WIT wilayah Kirihi, Waropen, Papua diguncang gempa tektonik," sebutnya mengkonfirmasi.
Daryono mengatakan, sesuai hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 4,9 sebelumnya.
"Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,80° LS ; 137.04° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Kirihi, Waropen, Papua pada kedalaman 62 km," tuturnya.
Ia menyebutkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi dalam lempeng Papua.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar turun atau oblique normal," sambungnya.
Baca juga: Gempa M4.3 yang Berpusat di Barat Daya Pangandaran Sore Tadi Goncangannya Dirasakan Warga Ciamis
Lebih jauh, Daryono memaparkan gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Nabire dengan skala intensitas III MMI.
"Skala III MMI ini artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah, lalu terasa getaran seakan akan truk berlalu," katanya mencontohkan.
Sesuai hasil pemodelan yang dilakukan BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami sama sekali
Untuk diketahui pula, hingga pukul 17.45 WIT hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan atau after shock.
Baca juga: Gempa Bumi di Maluku Menewaskan Nelayan asal Tanse yang sedang Menyelam, Begini Kronologinya
"Bagi masyarakat kami imbau, agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," imbaunya.
Kemudian Daryono mengimbau pula, agar masyarakat setempat dapat menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa tersebut.
"Selalu periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah," ujarnya.
Baca juga: Daratan Mirip Pulau Muncul di Tengah Perairan Kepulauan Tanimbar Maluku Usai Gempa M 7.9
Ia juga mengingatkan masyarakat, agar selalu pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi baik melalui akun Instagram dan Twitter @infoBMKG dan website resmi.(*)
Penulis: Aldi Bimantara
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Gempa Bumi Tektonik Magnitudo 5,1 Guncang Waropen Papua, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami