Identitas Korban Bentrokan Maut di PT GNI, Dua Pekerja Tewas dari Lokal dan TKA China
Berikut ini identitas dari pekerja PT GNI korban bentrokan antarpekerja, terjadi di Morowali, Sulawesi
Penulis: garudea prabawati
Editor: Sri Juliati
Lewat akun TikToknya @niisell55, dirinya mengunggah aktivitasnya, termasuk unggahannya soal asalnya.
Nirwana menyebut dirinya berasal dari Pinrang, Sulawesi Selatan.
Selain TikTok, Niwana Selle juga membagikan aktivitasnya lewat akun Instagram-nya, @nirwanaaa_55.
Unggahan terakhirnya pada 20 Desember 2022 lalu.
Dirinya merekam momen saat bekerja.
Dan menuliskan caption: Baku sahabat mi deng debu nya smelter.
(Bersahabat dengan debunya smelter)
Sontak unggahan terakhirnya tersebut mendapat sorotan banyak warganet, ungkapan duka pun mengalir padanya.
Sementara di unggahan sebelumnya, Nirwana membagikan momen saat sedang di tempat operator crane smelter.
Dan dirinya menuliskan caption: 'Post deh supay di kira masih hidup'.
Diketahui akun Instagram-nya tersebut diikuti oleh 10 ribu lebih follower.
Sosok pekerja keras
Nirwana Selle merupakan warga Desa Bunga, Kecamatan Mattiro Bulu, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Ibunda Nirwana Selle, Darna mengatakan sang putri merupakan sosok pekerja keras.
Dia mengatakan, kemauan Nirwana bekerja di Morowali, bukan karena diiming-imingi gaji tinggi.
"Bukan karena gaji tinggi. Alasannya kerja di Morowali karena memang dia mau kerja di sana. Nanti dia baru tahu gajinya sekian, setelah kerja di sana. Memang anaknya pekerja keras," terangnya.
Diketahui Nirwana Selle sudah bekerja di PT GNI selama 15 bulan.
Sebelum bekerja di PT GNI, Nirwana sempat tinggal selama setahun di Morowali sembari menunggu panggilan kerja.
Baca juga: Sosok Nirwana Selle, Seleb Tiktok yang Tewas dalam Ledakan di PT GNI, Sang Ibu: Pekerja Keras
Dia sempat menunggu di sana selama satu tahun sebelum kerja, melansir TribunPinrang.com.
Darna menuturkan, Nirwana langsung merantau ke Morowali usai lulus SMK.
"Lulus SMK itu, dia bilang ke saya kalau mau langsung kerja di Morowali. Padahal saya bilang, kuliah saja di Parepare. Tapi, anaknya memang mau langsung bekerja usai lulus," ujarnya.
Sembari menunggu panggilan kerja, Nirwana sempat bekerja membantu berjualan bakso.
Setelah menunggu selama satu tahun, akhirnya Nirwana mendapat panggilan kerja di PT GNI.
"Dia ditanya apakah sanggup bekerja di operator crane. Anak saya bilang sanggup. Meskipun anak saya tidak punya pengalaman menjadi operator crane. Nanti di sana baru belajar," bebernya.
Kini Darna telah ikhlas dengan kematian Nirwana Selle.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (TribunPalu.com/Muh Ruliansyah) (TribunPinrang.com/Nining Anggraeni)
