Pria Usia 57 Tahun di Sidoarjo Tewas Saat Panjat Antena ORARI, Diduga Meninggal karena Kelelahan
Saat memanjat, korban juga sudah mengenakan safety belt atau pengamanan diri yang lengkap namun belum sampai di atas korban sudah lemas
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim M Taufik
TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Seorang pria lansia meninggal mendadak saat memanjat antena Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI).
MY (57) meninggal dunia di kompleks Perumahan Puri Indah, Desa Suko, Kecamatan/Kabupaten Sidoarjo, Minggu (15/1/2023).
Informasi yang dihimpun, korban memanjat antena orari atas permintaan pemilik rumah.
Dia dimintai tolong untuk memasang kabel orari di tiang yang berada di atas rumah tersebut.
Saat memanjat, korban juga sudah mengenakan safety belt atau pengamanan diri yang lengkap namun belum sampai di atas korban sudah lemas.
Baca juga: ke Banjarmasin Jangan Lupa Santap Lontong Orari
“Pemilik rumah juga sempat meminta korban agar kembali turun karena terlihat lemas.
Tapi korban sudah tak berdaya di tiang itu,” kata Niwan Hadi, petugas BPBD yang mengevakuasi korban.
Dari sana, pemilik rumah kemudian menghubungi Damkar dan BPBD Sidoarjo untuk meminta tolong. Tak lama kemudian, petugas datang melakukan evakuasi.
Korban dalam keadaan nyantol di tiang antena itu.
Berada di separo ketinggian tiang. Dia langsung dievakuasi, diturunkan, dan dibawa ke rumah sakityapi nyawa pria itu tidak terselamatkan.
Diduga korban meninggal dunia karena kelelahan.
Dan informasi yang didapat petugas, korban juga punya riwayat stroke.
Dari tubuhnya tidak ditemukan tanda-tanda kecelakaan kerja ataupun terkena tersengat aliran listrik karena antena dan kabel di sana tidak ada aliran listriknya.(ufi)
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Pria 57 Tahun Meninggal Dunia saat Panjat Antena Orari di Sidoarjo
