Dua Mahasiswa Simpatisan KKB Papua Ditahan Saat akan Selundupkan Senjata ke Pegunungan Bintang
Hasil pemeriksaan, polisi menemukan empat pucuk senjata api laras panjang jenis Harrington dan Richardson (engkel loop)
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Papua Hendrik Rikarsyo Rewapatara
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Berusaha menyelundupkan senjata api ke Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, dua orang mahasiswa ditahan aparat Polres Boven Digoel.
Kedua mahasiswa berisial AH dan MK diketahui merupakan simpatisan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), berinsial AH dan MK.
Keduanya ditahan saat hendak naik speedboat di Pelabuhan Iwot, Rabu (18/1/2023).
Pelabuhan Iwot ada di Jalan Iwot Kampung Sokanggo, Distrik Mandobo, Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan.
Dari penelusuran Tribun-Papua.com, Jumat (20/1/2023) siang, penangkapan itu menyusul informasi warga mengenai rencana penyelundupan senjata api dari PNG ke Boven Digoel.
Rencananya, penyelundupan senjata api melalui jalur sungai ke Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.
Baca juga: Tuntutan Jaksa: Pelucutan Senjata Api Brigadir J Atas Kehendak dari Putri Candrawathi
Polisi mengintai dan menangkap keduanya di area Pelabuhan Iwot.
Saat dicegat polisi, mereka menggunakan motor berboncengan menuju pelabuhan.
Hasil pemeriksaan, polisi menemukan empat pucuk senjata api laras panjang jenis Harrington dan Richardson (engkel loop).
Keempat senjata api itu di dibungkus memakai tikar.
Polisi juga menyita 18 butir amunisi.
Petugas lalu membawa keduanya ke markas Polres Boven Digoel.
Saat ditanya petugas, kedua warga asli Boven Digoel ternyata berstatus mahasiswa. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Dua Mahasiswa Selundupkan Senjata Api ke KKB Papua, Ditangkap di Boven Digoel