TRIBUNNEWS.COM - Siti Suaedah (42), orang dalam ganguan jiiwa (ODGJ) asal Semarang, Jawa Tengah dihamili orang tidak dikenal.

Saat ini, Siti Suaedah sedang hamil 8 bulan dan tinggal sendiri di rumahnya.

Kepala Seksi Tuna Susila dan Perdagangan Orang (Kasi TSPO) Dinsos Kota Semarang, Bambang Sumedi mengatakan, kehamilan Siti kali ini merupakan kehamilan kedelapan.

Ia menjelaskan Siti sebelumnya pernah menikah dengan seorang pria asal Mojokerto dan telah memiliki anak perempuan yang kini berusia 20 tahun.

Baca juga: Sosok Wage Suti, Wanita di Sorong Dibakar Hidup-hidup karena Diduga Penculik Anak, Penderita ODGJ

Namun, saat usia anaknya 3 tahun, suaminya pergi dengan membawa anak karena kondisi kejiwaan Siti terganggu.

"Udah pernah nikah, terus lahir anak pertama ditinggal gitu aja, karena suami tahu (Siti Suaedah) ada gangguan jiwanya," terangnya.

Setelah ditinggal suami dan anaknya, kondisi Siti semakin tidak terkontrol.

Hingga saat ini, Siti tidak mengetahui keberadaan mantan suami dan anaknya.

"Sampai saat ini (suami dan anak Siti) tidak pernah ada kabar beritanya lagi, putus kontak keluarga," jelasnya dikutip dari TribunJateng.com.

Kehamilan anak Siti yang kedua, ketiga dan keempat dihamili orang tidak dikenal saat Siti sudah dinyatakan ODGJ.

Anak yang dilahirkan Siti diasuh oleh orang lain yang bersedia merawatnya.

Baca juga: ODGJ di Lampung Timur Ditemukan Tewas Tak Wajar di Toilet Masjid

Bambang Sumedi menambahkan, Siti sempat dirawat di RSJ Amino, Semarang dan Panti Salamsari Boja, Kendal karena kondisinya semakin parah.

Namun, Siti berhasil melarikan diri dan dinikahi secara siri oleh seorang laki-laki.

Pada pernikahan keduanya ini, Siti kembali melahirkan anak kelima.

Suami siri Siti kemudian kabur membawa anak kelima Siti karena tidak kuat tinggal dengan ODGJ.

"Hingga saat ini (anak Siti yang ke-5) masih diasuh oleh bapaknya (mantan suami siri Siti) di wilayah Kecamatan Ngaliyan," imbuhnya.

Kemudian Siti kembali dihamili orang tidak dikenal dan melahirkan anak keenam, ketujuh, dan kini mengandung anak kedelapan.

Bambang mengungkap, selain mengalami gangguan jiwa, Siti juga diduga hiperseksual.

Siti selalu mengiyakan ajakan orang tidak dikenal untuk pergi bersama.

Baca juga: Kisah Tiko yang Merawat Ibu ODGJ Mencuri Perhatian Nafa Urbach, Sebut Sorot Matanya Tulus

"Tidak diketahui (siapa yang menghamili Siti Suaedah). Tapi dia mengalami ganguan jiwanya, ada hiperseksual."

"Jadi dia itu senangnya pergi sama laki-laki. Lah itu akhirnya dia hamil sampai delapan kali," kata dia dikutip dari TribunJateng.com.

Diduga orang yang menghamili Siti lebih dari satu pelaku.

"Kalau menurut saya, banyak orang (yang menghamili korban) enggak satu pelaku," bebernya.

Ia menambahkan, selama ini Siti hidup sendiri di rumah karena anak-anak yang dilahirkan Siti dirawat oleh orang lain.

"Makan dikasih tetangga sama buliknya," sambungnya.

Meski ODGJ, Siti rajin mandi sehingga tidak terlihat seperti orang gangguan jiwa pada umumnya.

"Kalau jalan biasa ya enggak kelihatan (ODGJ) kelihatanya ketika nanti kalau diajak ngomong tidak nyambung," terangnya.

Kini, Siti telah dibawa ke yayasan panti sosial di Bekasi, Jawa Barat oleh seorang YouTuber bernama Pratiwi Noviyanthi.

"Sekarang dikirim ke Jakarta di yayasannya Novi itu, di Bekasi."

"Itu kan ada yayasan yang menangani masalah ODGJ, orang terlantar sama anak," paparnya.

(Tribunews.com/Mohay) (TribunJateng.com/Muhammad Fajar Syaufiq)