Keluarga Sebut Mobil yang Nabrak Selvi Adalah Bagian dari Iringan Mobil Polisi
Keluarga menolak keterangan polisi yang mengatakan mobil yang menabrak Selvi adalah Audi Tipe A8 berwarna hitam.
Editor: Erik S
“Hasil investigasi kita sudah ditemukan bukti permulaan yang cukup. Jangan karena salah penanganannya karena faktor atasan bawahan,” ujar dosen FH Unsur tersebut di Instagram.
Kasus kecelakaan hingga merenggut nyawa Selvi Amalia Nuraeni juga dapat dukungan dari teman-temannya.
Puluhan mahasiswa Universitas Suryakancana melakukan aksi solidaritas turun ke jalan, menuntut adanya pengusutan dugaan tabrak lari Selvi Amalia Nuraini (19.
Selain itu, sejumlah mahasiswa pun melakukan tabur bunga untuk mengenang Selvi semasa hidup.
Dikutip dari fotogrid.id, aksi tersebut dilakukan para mahasiswa, di Jalan Raya Bandung, Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah, tempat kejadian Selvi harus berpulang.
Selvi diketahui, diduga menjadi korban tabrak lari oleh pengemudi salah satu rombongan atau iring-iringan mobil yang lewat di jalan tersebut.
Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Suryakancana, Atansyah, mengatakan, aksi tersebut merupakan bentuk solidaritas untuk mengenang almarhumah Selvi salah satu mahasiswi semester 1 Fakultas Hukum Unsur.
Selain itu aksi yang diikuti 50 mahasiswa Unsur yang merupakan perwakilan setiap fakultas meminta adanya pengusutan tuntas terhadap kejadian tabrak lari yang dialami oleh Amalia.
"Kami mendesak pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kejadian tabrak lari," kata Atansyah, Senin (23/01/2023). (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kasus Mahasiswi Cianjur Korban Tabrak Lari, Polisi Sebut Mobil Audi Tapi Keluarga Bilang Innova
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.