Bukan Aksi Begal di Kota Bandung, Ternyata Geng Motor yang Saling Berkelahi
Aksi begal yang terekan dan viral di Bandung ternyata perkelahian antar geng.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah pemuda jadi korban diduga begal di kawasan Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (24/1/2023).
Peristiwa tersebut terekam dalam video dan ramai di sosial media.
Dalam video, perekam mengatakan bahwa telah terjadi pembegalan.
Terlihat juga pelaku menggunakan senjata tajam untuk menganiaya korban.
"Telah terjadi pembegalan, dua korban dengan senjata tajam dan ini motor pelaku ketinggalan di lokasi, tolong bagi aparat kepolisian diuruskan, terima kasih," ucap perekam video tersebut.
Mengutip TribunJabar.id, Kapolsek Kiaracondong, Kompol Deden Deni Kuswendi membenarkan insiden tersebut.
Baca juga: DPO Kasus Penggelapan Ditangkap di Sumedang, Kejari Kota Bandung Jebloskan Terpidana ke Lapas
"Benar, penganiayaan sepeda motor bersenjata tajam jenis samurai (pedang), korbannya tiga orang," ujar Deden.
"Diduga perkelahian, tidak ada barang korban yang hilang," katanya.
Menurut Deden, peristiwa tersebut merupakan perkelahian antar geng motor, yakni tiga melawan empat motor.
Ia juga mengatakan, pelakunya masih remaja di bawah umur.
"Yang (geng) tiga motor ini kalah karena dia enggak bawa parang, sementara kelompok yang empat motor bawa motor. Tiga orang jadi korban dan ada yang dilarikan ke RS karena mengalami luka di kepala, lutut, dan di tangan," jelas Deden.
Ia juga mengungkapkan, ada pelaku yang kabur dan motornya ketinggalan karena kehabisan bensin.
"Sementara para pelaku kabur, hanya ada salah seorang pelaku yang motornya habis bensin, parangnya pun ketinggalan," sambung dia seperti yang diwartakan TribunPriangan.com.
Barang bukti tersebut yang jadi petunjuk polisi untuk memburu pelaku.
Baca juga: Sempat Dilarikan ke RS, Kakak dan Adik Korban Kebakaran di Bojonggede Bogor Meregang Nyawa
"Ternyata nomor kendaraan pelaku itu milik orang lain yang mungkin dicolong salah satu pelaku," ungkap Deden.
Saat ini polisi sudah mengantongi identitas pelaku geng motor yang kabur tersebut.
Kronologi Kejadian
Deden mengungkapkan, kejadian bermula ketika tiga korban sedang melintas di Jl Gang Desa, Babakansari, Kiara Condong, Selasa (24/1/2023) pukul 00.30 WIB.
Salah satu korban saat itu sedang mengisi bahan bakar di SPBU Jl Babakansari.
Korban ternyata telah diikuti oleh pelaku menggunakan motor Honda Beat dan Kawasaki Ninja.
Pelaku pun kemudian menendang salah satu motor korban.
Mengutip TribunJabar.id, korban yang jatuh pun langsung bangun dan menarik salah satu pelaku dan korban memukuli salah satu pelaku.
"Akibatnya, korban jatuh dan ketika itu korban bangun dan menarik salah satu pelaku sampai korban memukuli salah satu pelaku, namun pelaku lainnya melukai korban dengan samurai dan korban luka pada bagian tangan kiri," ujar Deden.
Meski korban saat itu belum bisa dimintai keterangan karena sedang mendapatkan perawatan, pihak kepolisian tetap memeriksa sakti dan melakukan penyelidikan.
"Hingga saat ini pun korban belum membuat laporan polisi. Tapi kami tetap melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan melakukan Lidik. Satu sepeda motor diduga milik pelaku dan sebilah senjata tajam sudah kami amankan," pungkasnya.
(Tribunnews.com, Renald)(TribunJabar.id, Nazmi Abdurahman)(TribunPriangan.com, Riswan Ramadhan Hidayat)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.