Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIDEO Respon Wali Kota Blitar setelah Samanhudi jadi Tersangka: Mudah-mudahan Diberikan Kesadaran

Wali Kota Blitar, Santoso menyebut tetap akan menghormati dan menghargai Samanhudi.

Editor: Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Wali Kota Blitar, Santoso menanggapi Samanhudi Anwar menjadi tersangka perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Jawa Timur.

Diketahui kejadian perampokan terjadi pada 12 Desember 2022 lalu.

Selain Samanhudi Anwar, polisi telah menetapkan tersangka terhadap lima orang lainnya.

Tiga orang tersangka yang berhasil ditangkap, yakni Mujiadi (54), Asmuri, dan Ali.

Sementara, dua tersangka lain yang masih dalam pengejaran, yakni Okky Suryadi (35) dan Medy Afriyanto (35).

Santoso menyebut tetap akan menghormati dan menghargai Samanhudi.

Hal ini lantaran dirinya dulu pernah bekerja bersama untuk Kota Blitar.

Berita Rekomendasi

Diketahui Santoso pernah menjadi Wakil Wali Kota Blitar, mendampingi Samanhudi saat menjabat sebagai Wali Kota Blitar periode 2016-2019.

Pun Santoso akan tetap menghormati proses hukum yang berlangsung.

Bahkan, dirinya juga mendoakan agar Samanhudi Anwar diberikan kesadaran sehingga bisa kembali ke jalan yang benar.

"Saya tetap hargai beliau. Ketika beliau jadi Wali Kota, saya jadi Wakil Wali Kota. Ketika di DPRD, saya di sekwan (sekretaris DPRD), dilansir Surya.co.id.

"Makanya kita berdoa, mudah-mudahan Allah berikan kesadaran sehingga bisa kembali ke jalan yang benar," tuturnya.

Kronologi Penangkapan Eks Wali Kota Blitar Samanhudi Anwar, Diintai 22 Hari hingga Tak Melawan

Begini kronologi penangkapan Samanhudi Anwar yang menjadi tersangka perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Jawa Timur, Santoso.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas