Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lokasi Terbakarnya Pesawat Susi Air Disebut Sebagai Markas Egianus Kogoya, Ini Pergerakan Pilot

Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani belum ada pos kemanan TNI dan Polri di lokasi tersebut.

Editor: Erik S
zoom-in Lokasi Terbakarnya Pesawat Susi Air Disebut Sebagai Markas Egianus Kogoya, Ini Pergerakan Pilot
Tribun-Papua.com/Istimewa
Pesawat Susi Air terbakar di Nduga, Papua Pegunungan. 

TRIBUNNEWS.COM, NDUGA- Pesawat Susi Air yang terbakar di landasan terbang Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan disebut rawan dari gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani belum ada pos kemanan TNI dan Polri di lokasi tersebut.

Baca juga: Pesawat Susi Air Terbakar di Nduga: Susi Pudjiastuti Duga Dibakar, Pilot Belum Bisa Dihubungi

"Di sana belum ada pos keamanan TNI-Polri," kata Faizal dikutip dari Kompas.com, Selasa (7/2/2023).

Menurut Faizal, saat ini Distrik Paro menjadi markas dari KKB pimpinan Egianus Kogoya yang sudah berhasil dipukul mundur dari Distrik Kenyam.

"Paro itu markasnya Egianus," kata dia.

Namun, Faizal tidak mau berspekulasi mengenai penyebab terbakarnya pesawat Susi Air dan keberadaan pilot serta enam penumpangnya.

Termasuk apakah ada kemungkinan penyanderaan.

Berita Rekomendasi

"Kalau penyebab dan keberadaan pilot ini kita belum bisa pastikan karena di sana tidak ada petugas," kata Faizal.

Baca juga: Pesawat Susi Air Dibakar di Papua, Ini Kronologinya Menurut Susi Pudjiastuti

Posisi pilot

Susi Pudjiastuti mengonfirmasi bahwa pesawat tersebut lepas landas dari Bandara Moses Kilangin, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, pada pukul 05.33 WIT dengan seorang pilot dan enam penumpang.

"Pesawat mendarat dengan selamat di Paro pada pukul 06.17 WIT," ujar Susi Pudjiastuti kepada Kompas.com, Selasa.

Kemudian, pada pukul 07.28 WIT, manajemen Susi Air mendapat informasi bahwa pesawat dengan nomor registrasi PK-BVY tersebut masih berada di Paro.

Tidak lama berselang, terdapat pergerakan dari pilot yang hingga kini belum diketahui keberadaannya.

"Pada pukul 08.05 WIT, diinformasikan melalui GPS portable milik pilot bergerak ke arah selatan," kata Susi.

Baca juga: Susi Air Berhenti Melayani Penumpang di Bandara Muhammad Taufiq Kiemas Lampung

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas