Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Detik-detik Ayah Bunuh Bayinya Gegara Game, Langsung Ditinggal Makan, Korban Sempat Sesak Napas

Berikut detik-detik ayah bunuh bayinya gara-gara Mobile Legend, langsung tinggalkan korban begitu saja setelah menganiaya

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Detik-detik Ayah Bunuh Bayinya Gegara Game, Langsung Ditinggal Makan, Korban Sempat Sesak Napas
Tribunmanado.co.id/Rhendi Umar
Rekonstruksi kasus ayah aniaya bayinya hingga meninggal di Manado, Sulawesi Utara, Rabu (15/2/2023). Rekonstruksi diselenggarakan oleh Subdit IV Renakta Dit Reskrimum Polda Sulawesi Utara. 

Adegan kedua, karena tidak tahan mendengar korban menangis, tersangka lalu menampar korban sebanyak satu kali.

Tak hanya itu, tersangka juga menyentil mulut korban sebanyak satu kali.

Rekonstruksi kasus ayah aniaya bayinya hingga meninggal di Manado, Sulawesi Utara, Rabu (15/2/2023). Rekonstruksi diselenggarakan oleh Subdit IV Renakta Dit Reskrimum Polda Sulawesi Utara.
Rekonstruksi kasus ayah aniaya bayinya hingga meninggal di Manado, Sulawesi Utara, Rabu (15/2/2023). Rekonstruksi diselenggarakan oleh Subdit IV Renakta Dit Reskrimum Polda Sulawesi Utara. (Tribunmanado.co.id/Rhendi Umar)

Belum puas sampai di situ, tersangka lantas memukul jidat korban sebanyak satu kali, dengan kaki sebelah kanan di atas tempat tidur dan kaki sebelah kiri di bawah tempat tidur menggunakan tumit telapak tangan.

Mendapat perlakuan kasar itu, korban yang masih menangis langsung terdiam.

Ironisnya, setelah itu tersangka justru tak mempedulikan korban dan langsung makan.

Kemudian, adegan ketiga, istri tersangka selesai mandi dan berganti pakaian.

Ia melihat anaknya sudah dalam kondisi sesak napas seperti mendengkur.

BERITA REKOMENDASI

Istri tersangka lantas mengangkat korban dan meminta tersangka untuk menelepon pamannya.

Mereka kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara.

Sebelum korban dilarikan ke rumah sakit, paman tersangka sempat meraba jantung korban dan napasnya, tapi sudah tidak ada.

Motif Pembunuhan

Pemicu pembunuhan itu yakni pelaku merasa terganggu saat bermain game online Mobile Legend.

Baca juga: Enam Pelaku yang Diduga Bunuh Pria di Gumuk Pasir Bantul Ditangkap, Penemuan Jasad Korban Direkayasa

Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Jues Abraham Abast, membenarkan peristiwa tersebut.

"Pada saat itu pelaku sedang menangis hingga membuat pelaku merasa terganggu dan emosi," katanya, dilansir TribunManado.co.id.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas