Kerusakan Kabel Optik di Kedalaman 33 Meter Ganggu Jaringan Internet di Merauke, Timika dan Kaimana
PT Telkom Witel Papua akan melakukan perbaikan diperkirakan selama 7 hari, terhitung tanggal 20 atau 21 Februari mendatang
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, MERAUKE – Kerusakan berupa luka pada kabel optik yang berjarak sekitar 107 Kilometer dari Kabupaten Merauke pada kedalaman 33 Meter diperkirakan akan mengganggu jaringan internet.
Diperkirakan jaringan internet di Kabupaten Merauke dan sejumlah wilayah Papua Selatan dan kabupaten lainnya seperti Timika dan Kaimana akan menurun mulai 20 Februari 2023.
Kepala Kantor Telkom Merauke, Jitzek Ninef mengatakan, kerusakan kabel SKKL SMPCS ruas Merauke-Sorong berpotensi mengakibatkan jaringan dapat terputus apabila tidak segera dilakukan perbaikan.
PT Telkom Witel Papua akan melakukan perbaikan diperkirakan selama 7 hari, terhitung tanggal 20 atau 21 Februari mendatang.
Baca juga: Akses Internet Dibatasi, Eks Bos FTX Terancam Tak Bisa Main League of Legends
Dampaknya, kualitas jaringan internet selama perbaikan akan terganggu namun untuk komunikasi suara via telpon seluler pada jaringan telkomsel tetap normal.
"Dalam masa itu kita tetap menghadirkan servis kepada masyarakat, Voice normal baik indihome maupun telkomsel tetap normal, sedangkan untuk data internet ada penurunan," kata Jitzek Ninef.
Saat ini Telkom berupaya untuk menyediakan antisipasi layanan internet dengan bandwidth yang terbatas.
"Telkom telah menyiapkan link backup melalui Radio dan Fiber Optik Palapa Ring Timur serta Satelit agar pelanggan dapat menggunakan layanan Telkom dengan bandwidth yang terbatas selama kegiatan perbaikan berlangsung," ujarnya.
Pihaknya juga akan berkomunikasi dengan pihak corporate telkom untuk menyediakan layanan internet publik seperti saat terjadi kejadian pada beberapa waktu lalu.
"Kita akan coba menyediakan layanan wifi.id publik atau wifi corner," tambah Jitzek Ninef.
Sementara, Jitzek menyebut untuk penyebab kerusakan tersebut baru bisa diketahui setelah teknisi melakukan pemeriksaan dan perbaikan langsung di lokasi kabel yang luka. (Tribun Papua/Paul Manahara Tambunan)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Jaringan Internet di Papua Selatan Terancam Lelet Mulai 20 Februari, Begini Penyebabnya