Hingga Pukul 18.25 Wita, Hilal Belum Terlihat di Galesong Takalar Sulawesi Selatan
Pemantauan Rukyatul Hilal digelar di Kawasan Wisata Pantai Galesong, Desa Sampulungang, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, SULAWESI SELATAN - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan Khaeroni mengatakan, hilal belum terlihat di Takalar hingga pukul 18.25 Wita.
Kemenag Sulsel bersama BMKG Makassar memantau Rukyatul Hilal (awal bulan hijriyah) 1 Ramadan 1444 H.
Baca juga: Tentukan Awal Ramadan Tim Hisab Rukyat Kabupaten Jember Meneropong Hilal di Menara Setinggi 80 Meter
Pemantauan Rukyatul Hilal digelar di Kawasan Wisata Pantai Galesong, Desa Sampulungang, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (22/3/2023).
Pihaknya masih akan menunggu sekira 28-30 menit kedepan.
Meski demikian, sejumlah wilayah di Indonesia telah terlihat hilal.
"Laporan dari Marauke sudah terlihat hilalnya, mudah-mudahan kita di Takalar ini juga akan terlihat beberapa menit kedepan," ujarnya.
Baca juga: Kementerian Agama Turut Memantau Rukyatul Hilal di Sulawesi Selatan
Alasan belum terlihatnya hilal karena awan masih menghalangi bulan.
Sehingga pihaknya masih menunggu sekira 30 menit kedepan.
Meski demikian penetapan awal Ramadan 1444 Hijriah masih menunggu hasil penetapan sidang isbat.
BMKG dan Kemenag Sulsel telah menyiapkan tiga teropong.
Pemantauan Rukyatul Hilal ini juga melibatkan BMKG Stasiun Geofisika Gowa.
Kemudian, pusat pengembangan ilmu falak (astronomi) dari tiga kampus di Makassar.
Tiga kampus di Makassar itu, adalah Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) dan Universitas Muslim Indonesia (UMI).
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Hilal Belum Terlihat di Galesong Takalar, Kapan Awal Puasa 2023?