Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prajurit TNI AL, Basarnas, dan Polisi Temukan Jenazah Nelayan Tenggelam di Perairan Bagan Asahan 

Ahmad yang beralamat di Kampung Mesjid Kabupaten Labura  tersebut dilaporkan tenggelam dan hilang saat mencari ikan bersama rekannya.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Prajurit TNI AL, Basarnas, dan Polisi Temukan Jenazah Nelayan Tenggelam di Perairan Bagan Asahan 
Dinas Penerangan Angkatan Laut
Prajurit TNI Angkatan Laut (TNI AL) Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Tanjung Balai Asahan (TBA) bersama Basarnas dan Polairud Polda Sumut berhasil menemukan jenazah nelayan bernama Ahmad Sofyan (72) di sekitar Perairan Kuala Bagan Asahan, Sumatera Utara pada Senin (27/3/2024). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Prajurit TNI Angkatan Laut (TNI AL) Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Tanjung Balai Asahan (TBA) bersama Basarnas dan Polairud Polda Sumut berhasil menemukan jenazah nelayan bernama Ahmad Sofyan (72) di sekitar Perairan Kuala Bagan Asahan, Sumatera Utara pada Senin (27/3/2024).

Tindakan yang dilakukan oleh prajurit Lanal TBA tersebut merupakan implementasi perintah Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali yang disampaikan di berbagai kesempatan agar TNI AL selalu siap siaga dan harus mampu merespon cepat situasi kedaruratan.

Baca juga: TNI AL Kirim Tim SAR Bantu Kapal Pengangkut BBM yang Terbakar di Perairan Ampenan Lombok

"Prajurit Jalasena harus mampu merespon kondisi darurat, terlebih jika masyarakat membutuhkan pertolongan, ataupun melakukan operasi kemanusiaan, dan ini merupakan amanat undang undang tentang tugas TNI dalam melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP)," kata Ali dalam keterangan resmi Dinas Penerangan TNI AL pada Selasa (28/3/2023).

Ahmad yang beralamat di Kampung Mesjid Kabupaten Labura  tersebut dilaporkan tenggelam dan hilang saat mencari ikan bersama rekannya.

Tenggelamnya Ahmad bermula ketika sampan yang ditumpangi korban bersama rekannya, Tono, terbalik karena hantaman ombak pada malam hari saat mencari ikan.

Sesaat setelah sampan terbalik, Tono tersadar telah kehilangan temannya.

BERITA REKOMENDASI

Tono kemudian diselamatkan oleh nelayan Tanjung Balai yang kebetulan melintas di sekitar lokasi kecelakaan.

Namun setelah dilakukan pencarian, Ahmad tidak berhasil ditemukan.

Baca juga: Anggota TNI AL yang Diduga Dianiaya Pak Ogah di Jakarta Selatan Menjalani Perawatan di Rumah Sakit

Selanjutnya Tono dibawa kekantor SAR untuk minta keterangan atas kejadian kecelakaan yang terjadi. 

Tim SAR yang terdiri dari Basarnas, TNI AL dan Polairud kemudian segera menuju lokasi kejadian.

Setelah dilakukan pencarian, pada hari Senin sekitar pukul 15.15 WIB, korban ditemukan di sekitar perairan Kuala Bagan Asahan dalam keadaan meninggal dunia. 


Personel Patkamla TNI AL Lanal TBA selanjutnya membawa jenazah yang ditemukan ke RSUD Tanjungbalai untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas