5 Fakta Dukun Pengganda Uang Racuni Klien hingga Tewas, Korban Sempat Bahas soal Umur Pendek
Dukun pengganda uang racuni kliennya hingga tewas, korban sempat bahas soal umur pendek ke sang anak. Berikut fakta-faktanya.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
Berselang delapan bulan, tepatnya pada Senin (20/3/2023), korban kembali mendatangi rumah pelaku, namun tanpa ditemani sang anak.
Korban diketahui sampai Banjarnegara pada Kamis (23/3/2023) menggunakan mobil.
2. Kirim Pesan ke Anak soal Umur Pendek
Saat tiba di rumah pelaku, korban sempat mengirim pesan singkat melalui WhatsApp kepada anaknya yang lain berinisial SL.
Dalam pesan singkat itu, pelaku khawatir umurnya tak akan panjang.
Ia meminta agar anaknya melapor ke polisi apabila tak ada kabar darinya sampai beberapa hari.
"Ini di rumah Mbah Slamet, buat jaga-jaga kalau umur ayah pendek."
"Misal tidak ada kabar sampai Minggu, langsung hubungi ke aparat," demikian bunyi pesan singkat yang dikirim oleh korban.
Kemudian, pada Jumat (24/3/2023), korban sudah tak bisa dihubungi dan handphone-nya juga tidak aktif.
Tak juga mendapat kabar dari sang ayah, GE lantas melaporkan hilangnya sang ayah ke polisi.
Dari laporan itu, polisi bergerak melakukan penyelidikan hingga akhirnya menemukan korban yang sudah dalam kondisi tak bernyawa.
Jasad korban ditemukan terkubur di sebuah jalan setapak menuju hutan Wanayasa, Sabtu (1/4/2023).
Baca juga: Dukun Pengganda Uang Racun Kliennya karena Sering Ditagih Janji Gandakan Uang
3. Punya Tangan Kanan
Dikutip dari TribunJateng.com, ternyata dalam melancarkan aksinya, pelaku tak sendiri.