Perampokan Bersenjata di Cilacap, Para Pelaku Kenal Sejak di Lapas, Aksi Direncanakan setelah Bebas
Tersangka perampokan bersenjata api di Cilacap mengungkapkan rencana aksi perampokan yang dilakukan bersama dua rekannya yang kenal sejak dui lapas.
Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
Melihat hal tersebut, kemudian Sugiono mengaku reflek menembaknya karena korban melawan.
"Saya reflek menembak, karena melawan," ujarnya.
Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Ahmad Luthfi menjelaskan bahwa dua korban yang mengalami luka tembak tersebut adalah Nasirun (45) di bagian tumit kaki kiri.
Kemudian Gunawan (39) mengalami luka tembak di bagian lutut kanan.
"Tiga orang tersangka mengambil uang di laci kasir dan dua unit handphone serta DVR CCTV dengan cara memaksa sambil menodongkan senpi," jelasnya dalam konferensi pers di kantor Polda Jateng.
3 Pelaku Berhasil Ditangkap
Dikutip dari Tribunjateng,com, tiga pelaku perampokan di Cilacap akhirnya berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian setelah sebelumnya sudah dilakukan pengejaran sejak Senin (27/3/2023) lalu.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kasatreskrim Polresta Cilacap Kompol Guntur Arif Setiyoko.
"Betul, pelaku sudah tertangkap," katanya, Minggu (2/4/2023) sore.
Pelaku diketahui ditangkap oleh pihak kepolisian di tempat yang berbeda, yakni di daerah Tigaraksa, Banten, dan daerah Sumatera Selatan.
Pihak kepolisian juga mengamankan barang bukti berapa senjata api saat penangkapan.
Kronologi Kasus
Salah satu tetangga korban, Sariman melihat langsung aksi perampokan tersebut.
Ia mengatakan bahwa ketiga perlaku tak dikenal itu beraksi mengenakan rompi hitam dengan masker dan helm lengkap.