Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

2 Pasutri Lampung Jadi Korban Pembunuhan Mbah Slamet, Keluarga Korban akan Jalani Tes Antemortem

Keluarga korban pembunuhan yang berasal dari Lampung diberangkatkan ke Banjarnegara untuk melakukan tes antemortem.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in 2 Pasutri Lampung Jadi Korban Pembunuhan Mbah Slamet, Keluarga Korban akan Jalani Tes Antemortem
Kolase Tribunnews.com: Tribunlampung.co.id/Istimewa KOMPAS.com/FADLAN MUKHTAR ZAIN
(Kiri) Rani Dwi Ulandari, keluarga korban saat menceritakan ayah dan ibunya yang jadi korban Mbah Slamet dan (Kanan) Mbah Slamet, dukun pengganda uang yang tega bunuh para pasiennya di Banjarnegara, Jawa Tengah. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak empat warga Kabupaten Pesawaran, Lampung menjadi korban pembunuhan berantai dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah bernama Tohari alias Mbah Slamet.

Keempat korban merupakan dua pasangan suami istri (pasutri) yang merantau ke Jawa dan dikabarkan hilang ketika di perantauan.

Mereka sama-sama berasal Lampung yang bernama Irsad, Wahyu Tri Ningsih, Suheri, dan Riani.

Untuk mencocokkan data korban dengan pihak keluarga, Polda Lampung memberangkatkan anak para korban ke Banjarnegara.

Pihak keluarga korban akan menjalani tes antemortem yang meliputi mencocokkan pakaian yang dikenakan, perhiasan, tanda lahir, tato, bekas luka, atau sampel DNA dari anggota keluarga.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, menjelaskan para keluarga korban berangkat ke Banjarnegara menggunakan mobil dan dikawal dua anggota polisi.

Baca juga: Istri Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Tidak Pernah Tanya Sumber Uang Suaminya, Ini Alasannya

"Jadi ada empat orang dari dua keluarga korban yang mendampingi untuk melaksanakan tes kecocokan antemortem," ungkapnya, Kamis (6/4/2023), dikutip dari TribunLampung.com.

Berita Rekomendasi

Anak dari pasangan Irsad dan Wahyu Tri Ningsih bernama Alda Cahya berangkat ke Banjarnegara didampingi adik ipar korban, Adi Riyanto.

Selain itu, anak dari pasangan Suheri dan Riani yang bernama Rani Dwi Wulandari juga diberangkatkan untuk menjalani tes antemortem.

Daftar Korban yang Diketahui Identitasnya

Proses identifikasi 12 korban pembunuhan berantai dukun pengganda uang di Banjarnegara terus dilakukan.

Identitas enam dari 12 korban pembunuhan telah terungkap setelah ada laporan dari sejumlah warga yang mengaku kehilangan anggota keluarganya.

Terbaru ada pasutri asal Lampung yang dilaporkan menghilang sejak 8 September 2021 dan menjadi korban pembunuhan Mbah Slamet.

Baca juga: 2 Tahun Hilang Tak Ada Kabar, Anak Pasutri Korban Dukun Pengganda Uang Kaget Orangtuanya Jadi Korban

Berikut korban pembunuhan Mbah Slamet yang telah diketahui identitasnya:

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas