Cerita Sedih Rani, Tahu Ayah dan Ibunya jadi Korban Mbah Slamet lewat TikTok: Saat Itu Pamit Kerja
Berikut cerita sedih Rani yang kehilangan ayah dan ibunya karena menjadi korban sadisnya Mbah Slamet, dukun pengganda uang asal Banjarnegara.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Daryono
Tahu kabar dari TikTok
Penantian selama kurang lebih 2 tahun menemukan titik terang.
Beberapa hari lalu, Rani mendapatkan kiriman video TikTok dari saudaranya.
Konten tersebut berisi informasi soal kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Mbah Slamet.
Video juga menampilkan rumah Mbah Slamet di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara, Jawa Tengah.
Rani mengaku merasa tak asing dengan rumah Mbah Slamet.
Ternyata Rani pernah melihat lokasi tersebut saat video call dengan orang tuanya.
“Dan rumahnya sama dengan viralnya video TikTok dengan video call,” imbuh Rani.
Rani kemudian melakukan penelusuran hingga menemukan fakta ayah ibunya menjadi korban kesadisan Mbah Slamet, dukun pengganda uang asal Banjarnegara.
Baca juga: Mbah Slamet Jagal Asal Banjarnegara Berselingkuh, Sejak Itu Jarang Pulang
Penjelasan polisi
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad membenarkan orang tua Rani masuk dalam daftar korban Mbah Slamet.
Bahkan, ada satu pasang lagi suami istri asal Pesawaran yang dibunuh oleh dukun pengganda uang itu.
Identitas mereka masing-masing bernama Suheri-Riani dan Irsad-Wahyu Tri Ningsih.
Fakta lain, para korban sudah lama berteman.