Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengakuan Rani yang Orang Tuanya Jadi Korban Mbah Slamet, Sempat Kesulitan Hubungi Ayah dan Ibunya

Berikut pengakuan anak pasutri yang menjadi korban pembunuhan Mbah Slamet asal Lampung.

Penulis: Nuryanti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Pengakuan Rani yang Orang Tuanya Jadi Korban Mbah Slamet, Sempat Kesulitan Hubungi Ayah dan Ibunya
Tribunlampung.co.id, Ist, KOMPAS.com/FADLAN MUKHTAR ZAIN
Rani Dwi Ulandari (kiri), petugas mengevakuasi korban (tengah), dan Mbah Slamet (kanan). Berikut pengakuan anak pasutri yang menjadi korban pembunuhan Mbah Slamet asal Lampung. 

Setelah aksinya terbongkar, keduanya kini ditahan.

Mbah Slamet sudah menjalankan praktik dukun pengganda uang sekitar 5 tahun.

Ia mengiming-imingi para korban dengan keuntungan besar jika menggandakan uang di tempatnya.

Agar para korban percaya, Mbah Slamet sempat memberikan uang pada korbannya senilai Rp 11 juta sebagai hasil penggandaan.

Korban dijanjikan misalnya setor uang Rp 40 juta hingga Rp 70 juta akan digandakan menjadi Rp 5 miliar.

Namun, bukannya menepati janji, para korban malah dibunuh secara keji.

(Tribunnews.com/Nuryanti) (TribunLampung.co.id/Bayu Saputra/Oky Indra Jaya)

Berita Rekomendasi

Berita lain terkait Dukun Sadis di Banjarnegara

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas