Fakta-fakta Open House Ganjar Pranowo: Dihadiri Pejabat Daerah hingga Terungkap Masa Kecilnya
Berikut fakta-fakta Open House Ganjar Pranowo di Griya Suparni, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menggelar open house pada hari ini, Senin (24/4/2023) pagi.
Lokasi acara diketahui berada di rumah massa kecil Ganjar di Griya Suparni, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Rencananya calon presiden dari PDI Perjuangan itu akan menerima ribuan tamu dari berbagai lapisan masyarakat.
Selama acara berlangsung terjadi momen menarik mulai dari para pejabat daerah yang turut hadir hingga terungkapnya massa kecil Ganjar.
Berikut fakta-fakta Open House Ganjar Pranowo dirangkum dari TribunSolo.com, Senin:
1. Bupati hingga Kapolres turut hadir
Baca juga: Ribuan Orang Hadiri Open House Ganjar Pranowo: dari Warga Biasa hingga Para Pejabat
Sejumlah kepala daerah dalam forum koordinasi pimpinan daerah (forkompimda) Kabupaten Karanganyar terpantau hadir dalam acara.
Diantaranya seperti Bupati Karanganyar Juliyatmono, Wakil Bupati Karanganyar Robert Christanto, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy hingga Dandim 0727/Karanganyar Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama.
Sebelum acara, Ganjar Pranowo sempat menyapa sebentar Juliyatmono dan yang lainnya.
Juliyatmono sendiri sudah tiba di lokasi acara sejak pukul 07.43 WIB.
2. Ganjar sapa masyarakat
Masyarakat terlihat antusias bisa bertemu Ganjar Pranowo.
Ini terbukti saat mereka hadir sejak pagi dan rela menggu berjam-jam.
Masyarakat berpakaian rapi dan kebanyakan berbusana batik.
Ganjar sempat melontarkan pertanyaan sebelum acara dimulai.
"Ini mau ngapain ngantri disini?," tanya Ganjar dihadapan ratusan warga.
Pertanyaaan Ganjar tersebut langsung disambut kompak para warga.
"Mau minta fitrah Pak," ujar warga kompak.
Baca juga: Sri Rejeki Siapkan 3.000 Porsi Sate Ayam Hidangan Open House Ganjar Pranowo
3. Dijaga ratusan anggota TNI-Polri
Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy menjelaskan, sebanyak 220 anggtoa TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan acara.
Jerrold menambahkan, personil juga dikerahkan dalam rangka pengamanan Mudik Lebaran 2023.
Terpantau adanya kepadatan lalu lintas di sekitaran lokasi open house.
"Karena pada leharan H+3 atau H+4 pasti ada peningkatan, kita membantu untuk melaksanakan tugas, dan karena bertepatan dengan adanya keguatan yang dilaksanakan (Ganjar Pranowo) yaitu kegiatan halal bihalal," urai Jerrold.
4. Libatkan UMKM
Acara open house Ganjar Pranowo juga memberikan berkah kepada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Sejumlah UMKM turut dilibatkan untuk menyukseskan acara.
Mereka mendapatkan tugas menyajikan sajian untuk para tamu undangan.
Salah satunya UMKM Dawet Lawu milik Indrayani (38) membenarkan dirinya diajak kerja sama.
"Saya mendapatkan pesanan untuk menyediakan Dawet Lawu untuk Open House Pak Ganjar," kata Indrayani.
Indrayani melanjutkan ceritanya, beberapa hari lalu didatangi panitia cara.
Ia diminta menyediakan sekitar 1.600 porsi dawet.
Menurut pengakuan Indrayani, dirinya sudah sebanyak dua kali diajak kerja sama oleh pihak Ganjar.
"Senang, masih dipercaya untuk mengisi konsumsi di Open House beliau," pungkasnya.
Baca juga: 6 Ribu Orang Diprediksi Hadiri Open House Ganjar Pranowo, Panitia Siapkan Spot Foto Bareng
5. Terungkap masa kecil Ganjar
Dalam momentum open house Ganjar Pranowo terungkap masa lalu Gubernur Jawa Tengah itu.
Cerita tersebut dibagikan oleh Sujar.
Wanita berumur 89 tahun itu merupakan pengasuh Ganjar saat masih kecil.
Orang tua Ganjar sering menitipkan Ganjar kecil ke Sujar.
"Kadang-kadang waktu bayi dititipkan ke saya," kata Sujar.
"Masih kecil itu, lucu, lucu," tambahnya.
Sujar menyebut, Ganjar tidak pernah lupa dengan dirinya.
Ganjar kerap datang menemui Sujar terlebih saat mudik ke Karanganyar.
"Setelah, kepilih Gubernur, dia masih nyapa saya, sopan santunnya sudah bagus," ujar tandas Sujar.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunSolo.com/Mardon Widiyanto/Septiana Ayu Lestari)