Longsor di Dekat Jembatan Kelok 9 Sumbar, 2 Orang Terluka Setelah Mobilnya Tertimpa Material Longsor
Satu unit mobil terkena dampak bencana longsor di Kelok 9, Lima Puluh Kota, Sumatra Barat. Akibatnya 2 orang terluka.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Alif Ilham Fajriadi
TRIBUNNEWS.COM, LIMA PULUH KOTA - Bencana longsor di dekat Jembatan Kembar Kelok 9 mengakibatkan akses jalan Sumbar-Riau di Kelok 9, Lima Puluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar), menjadi terhambat.
Akses jalan Sumbar-Riau terhambat akibat adanya material longsor.
"Informasi di lapangan, saat ini akses lalu lintas terganggu akibat material longsor yang menutupi badan jalan," kata Kalaksa BPBD Lima Puluh Kota, Rahmadinol, Minggu (30/4/2023).
Rahmadinol menyampaikan, tidak ada korban jiwa akibat bencana longsor tersebut.
Baca juga: Pengendara Motor di Wonosobo Tewas Usai Tertimbun Longsor, Korban Berhasil Dievakuasi
Saat ini pihaknya sedang melakukan pembersihan material longsor yang menghambat akses jalan Sumbar-Riau itu.
"Tidak ada korban jiwa, tapi satu unit mobil terpantau terkena material longsor ini," kata Rahmadinol.
Dua Orang Terluka
Satu unit mobil terkena dampak bencana longsor di Kelok 9, Lima Puluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar).
Berdasarkan data dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Lima Puluh Kota, mobil Brio tersebut awalnya datang dari arah Bangkinang menuju Padang.
Akibatnya, dua orang yang berada di dalam mobil tersebut mengalami luka ringan.
Korban luka ringan ini masing-masing bernama Syamsu Anwar (54) dan Murniati (52).
Kerugian mobil yang terkena dampak bencana longsor di Kelok 9 itu, diperkirakan mencapai Rp 20 juta.
Kalaksa BPBD Lima Puluh Kota, Rahmadinol mengatakan, potensi pohon tumbang serta longsor masih tinggi di kawasan Kelok 9.
Baca juga: Diguyur Hujan Deras, Bukit Longsor Timpa Poso City Mall
"Pembersihan material longsor di kawasan itu juga telah dilakukan, saat ini kondisi jalan sudah bisa dilalui buka-tutup," kata Rahmadinol, Minggu (30/4/2023).
Menurut Rahmadinol, saat ini telah ada lima unit kendaraan yang diturunkan untuk melakukan evakuasi dan pembersihan material longsor itu.
"Dua mobil operasional BPBD, satu mobil operasional Damkar dan dua unit chainsaw serta empat cangkul dan skop telah ada di lokasi pembersihan," pungkas Rahmadinol.
Berdasarkan pantauan TribunPadang.com melalui dokumentasi mobil Brio yang terkena dampak bencana longsor itu, terlihat kendaraan itu dipenuhi oleh lumpur.
Selain itu, mobil Brio itu juga terlihat berada di pinggir badan jalan yang mendekati jurang.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang beredar di WhatsApp Grup Polres Padang Panjang yang didapat TribunPadang.com, disebutkan bahwa material longsor ini menumpuk hingga 40 meter.
Diperkirakan, proses pembersihan material longsor ini menghabiskan waktu hingga tiga jam ke depan atau sekira pukul 21.00 WIB.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul BREAKING NEWS Arus Lalu Lintas Sumbar-Riau Terhambat, Material Longsor di Kelok 9 Penuhi Badan Jalan