Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keluarga Korban Mutilasi di Semarang Minta Pelaku Dihukum Seberat-beratnya

Pihak keluarga korban mutilasi di Jalan Mulawarman Raya, Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah, minta pelaku untuk dihukum seberat-beratnya.

Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Keluarga Korban Mutilasi di Semarang Minta Pelaku Dihukum Seberat-beratnya
KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf, TribunJateng.com
Pelaku pembunuhan mayat dicor di Semarang di kantor Polrestabes Semarang, Rabu (10/5/2023) (kiri) dan penemuan mayat korban (kanan). Pihak keluarga korban mutilasi minta pelaku untuk dihukum seberat-beratnya. 

TRIBUNNEWS.COM - Pihak keluarga Irwan Hutagalung, korban pembunuhan dan mutilasi oleh Muhammad Husen, meminta pihak kepolisian agar menghukum pelaku seberat-beratnya.

Tulus Hutagulung, perwakilan keluarga korban mutilasi, mengatakan pihaknya sebelumnya telah memaafkan pelaku.

Namun, ia menyesalkan pengakuan pelaku yang merasa puas telah membunuh korban.

"Karena dari pertama itu sebenarnya kami tuh memaafkan."

"Tetapi, kami lihat ketika diwawancarai pertama itu, dia (pelaku) tidak ada penyesalan," ungkap Tulus, dikutip dari YouTube Kompas TV, Sabtu (13/5/2023).

Melihat pelaku tidak ada rasa penyesalan, pihak keluarga korban pun merasa jengkel.

Baca juga: Sebelumnya Akui Puas dan Tak Menyesal, Kini Pelaku Mutilasi Bos di Semarang Minta Maaf

"Di situ kami agak jengkel, melihat dia merasa puas katanya," ujarnya.

Berita Rekomendasi

"Itu yang kami sesalkan, sebenarnya kami manusia biasa bisa memaafkan," tambahnya.

Terkait pengakuan pelaku, pihak keluarga korban pun meminta aparat kepolisian agar memberikan hukuman maksimal.

"Tapi kalau dia seperti itu, kami akan lakukan hukum yang berlaku di Indonesia."

"Dan kami akan dukung aparat hukum untuk menindak seberat-beratnya," ucap Tulus.

Diberitakan sebelumnya, warga Kota Semarang digemparkan dengan penemuan mayat dalam kondisi mengenaskan di Jalan Mulawarman Raya, Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Mayat tersebut ditemukan di tempat usaha isi ulang galon dan gas.

Korban yang bernama Irwan Hutagalung ditemukan tewas dengan kondisi tubuh dan kaki dicor.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas