Pembunuh Bos Galon Air Kini Mengaku Menyesal, Keluarga Korban Sudah Tutup Pintu Maaf
Dari awal keluarga sudah memaafkan Husen tapi saat diwawancarai media tidak tampak ada penyesalan.
Penulis: Erik S
Sebaliknya Husen mengaku puas karena punya dendam kesumat.
Baca juga: Respons Keluarga Korban Mutilasi di Semarang, Sesalkan Pengakuan Pelaku yang Merasa Puas
Ungkapan rasa penyesalan itu dinyatakan Husen selepas proses Pra-rekontruksi kasus Pembunuhan yang selesai di pukul 15.08 WIB.
"Saya mohon maaf sebesar-besarnya," katanya kepada Tribunjateng.com.
Permohonan maaf tersebut ditunjukkan Husen kepada keluarga korban, keluarganya sendiri dan polisi.
Kepada ketiga pihak, Husen menyatakan minta maaf.
"Saya minta maaf semuanya atas perlakuan saya, saya menyesal," jelasnya sembari mengatupkan kedua tangan.
Peragakan 60 adegan
Dalam prarekontruksi dilakukan sebanyak 60 adegan.
Adegan-adegan tersebut menggambarkan Husen melakukan pembunuhan hingga pengecoran.
"Sejauh ini, pra-rekontruksi telah sesuai dengan keterangan tersangka dan para saksi," ungkap Kanit Resmob,Iptu Dionisius Yudi Christiano.
Baca juga: Gelar Pra Rekonstruksi Pembunuhan Bos di Semarang, Polisi: Belum Ada Fakta Baru, Cocokkan Kronologi
Kendati begitu, pihaknya berencana tetap melakukan pemeriksaan kejiwaan.
Semisal ada temuan gangguan kondisi kejiwaan tidak normal nanti bakal dikoordinasikan ke pihak rumah sakit jiwa.
"Sampai sekarang keterangan Husen konsisten sehat-sehat saja," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Polrestabes Semarang belum melakukan tes kejiwaan terhadap Muhammad Husen.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.