Gugupnya Siswi-siswi SMK N 4 Kota Jambi Ketika Mengukur Baju Presiden Jokowi: Tangan Sampai Gemetar
Zea Abadiah siswi SMK N 4 Kota Jambi ini tidak pernah menyangka akan mendapatkan pesanan baju langsung dari Presiden Joko Widodo.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Presiden Joko Widodo memesan dua baju ke siswi SMK N 4 Kota Jambi sedang kerja praktik di kelas, Selasa (16/5/2023).
Kepala Sekolah SMK N 4 Kota Jambi Asmiati mengatakan Presiden memesan baju kerja warna putih dan gaun untuk Ibu Negara.
Baca juga: Presiden Jokowi Singgung Jalan Rusak Kabupaten Muaro Jambi: Rusak Parah
Lebih lanjut Asmiati mengatakan Joko Widodo langsung menyerahkan uang sebesar Rp 10 juta untuk membuat baju pesanannya tersebut.
"Bapak hanya memesan dua baju, namun memberikan uang sebesar Rp 10 juta," katanya.
Asmiati mengatakan dengan uang sebanyak itu, dia akan membuatkan 5 baju kerja warna putih dan baju Sarimbit (baju berpasangan suami istri.red) untuk Presiden Joko Widodo.
"Untuk baju berpasangan, ibu akan kita buatkan gaun sedangkan bapak batik Jambi," katanya.
Kepala Sekolah SMK N 4 Kota Jambi ini sengaja membuatkan berpasangan dengan harapan bisa di pakai Jokowi di saat acara resmi.
Baca juga: Presiden Jokowi Singgung Jalan Rusak Kabupaten Muaro Jambi: Rusak Parah
"Untuk itu, kita akan carikan bahan dan motif terbaik Batik Jambi, agar bapak presiden berkenan mengunakannya," katanya.
Gugup ukur baju
Zea Abadiah siswi SMK N 4 Kota Jambi ini tidak pernah menyangka akan mendapatkan pesanan baju langsung dari Presiden Joko Widodo.
Padahal saat ini dia masih duduk di bangku SMK N 4 Kota Jambi kelas X1 jurusan Tata Busana.
Zea Abadiah menceritakan pada saat itu dia sedang praktik membuat baju di kelas, tiba - tiba Presiden Indonesia masuk ke kelasnya dan langsung bertanya apakah sudah bisa membuat baju.
"Berapa lama untuk membuat satu baju putih," ujar Zea menirukan perkataan Joko Widodo, Selasa (16/5/2023).
Baca juga: Kunjungi Pasar Rakyat Talang Banjar Kota Jambi, Presiden Jokowi Soroti Harga Telur
Lebih lanjut dia mengatakan pertanyaan presiden tersebut di jawab, jika membuat satu baju bisa satu hari, tapi harus beli bahan dulu.