Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tidak Terima Dituduh Minum Miras, Pengantar Galon di Mamuju Tengah Laporkan 2 Oknum Polisi

Kedua oknum polisi menggerebek, memeriksa Fajaruddin tanpa adanya surat perintah dan tidak menggunakan atribut kepolisian

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Tidak Terima Dituduh Minum Miras, Pengantar Galon di Mamuju Tengah Laporkan 2 Oknum Polisi
Tribun Sulbar / Hablu Hambali
Sirhana dan Fajar ditemui di salah satu warkop di Mamuju Jl Martadinata, Kecamatan Simboro, Mamuju, Sulbar usai melakukan pelaporan, Senin (25/5/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Sulbar Habluddin Hambali

TRIBUNNEWS.COM, MAMUJU - Tidak terima diperlakukan semena-mena, seorang pengantar galon di Mamuju Tengah,  Fajaruddin melaporkan dua oknum polisi Mamuju Tengah.

Oknum polisi tersebut karena tidak terima tindakan semena-menanya menggrebek di rumahnya tanpa dasar yang jelas.

Fajar menceritakan saat itu dirinya baru selesai bekerja dan tengah santai di depan tempat kerja.

"Oknum polisi berinisial Ipda A tiba-tiba datang dan menuduh saya menenggak minuman keras," kata Fajar saat ditemui di salah satu warkop di Mamuju Jl Martadinata, Kecamatan Simboro, Mamuju, Sulbar usai melakukan pelaporan, Senin (25/5/2023).

Ipda A datang menuduh dirinya minum sembari periksa sekeliling tidak ada bukti apa-apa dia dapat.

Baca juga: Uang Nasabah di Mamuju Hilang Rp 200 Juta karena Penipuan Online, Ini Penjelasan BRI

Setelah itu Ipda A kembali ke rumahnya.

Berita Rekomendasi

Selang beberapa saat ia kembali lagi bersama dengan menantunya yang juga oknum anggota polisi.

Kedua oknum polisi kemudian langsung menggerebek, lalu memeriksa dirinya bersama rekannya tanpa adanya surat perintah dan tidak menggunakan atribut kepolisian.

"Mereka langsung masuk ke rumah, memeriksa dan menggeledah kami. Kami disuruh angkat tangan dan tangan kami dipegang oleh mereka," jelas Fajar.

Waktu itu, dirinya sedang duduk di teras depan sambil buka baju, kemudian istri IPDA A itu lewat dengan kendaraannya sambil melihat memperhatikan mereka.

"Ibu itu kemudian menemui suaminya, tidak lama kemudian datanglah suaminya yang bertanya kepada anak-anak, dia bilang 'minum ko Fajar' kemudian dijawab 'tidak Om'," kata Fajar.

Fajar menambahkan, setalah itu IPDA A pulang ke rumahnya, lalu memberi tahu istri kalau Fajar bersama rekannya tidak menenggak minuman keras.

Namun, istri IPDA A tidak percaya, karena dia baru saja melihat story di media sosial Tiktok milik Fajar, dimana dia tengah menenggak minuman keras.

"Ini anak (Fajar) memang memasang story Tiktok namun itu video lama. Nda lama IPDA A bersama menantunya datang memeriksa semua anak-anak. Bahkan sempat anak-anak mempertanyakan, namun IPDA A mengatakan, 'jangan Mako banyak tanya, saya ini polisi lo'," ujar Fajar.

"Sudah itu tidak ada didapat barang bukti, biar bau minuman tidak ada, sabu-sabu tidak ada, obat-obatan pun tidak ada. Tidak lama setelah itu dia pulang," tambahnya.

Setelah kejadian itu, anak-anak yang menjadi korban tindakan semena-mena IPDA A bersama menantunya tidak terima dengan hal yang mereka alami.

Mereka lalu melaporkan tindakan itu ke Propam Polda Sulbar.

"Tadi sudah kami laporkan ke Propam, Sampat tidak mau dibuatkan laporannya. Tapi akhirnya diterima dan dibuatkan," tandasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Pengantar Galon Laporkan 2 Polisi Mamuju Tengah ke Propam Polda Sulbar, Ini Kasusnya

Sumber: Tribun sulbar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas