Istri Polisi di Makassar Diduga Lakukan Penipuan ke Sesama Bhayangkari, Korban Rugi Rp 700 Juta
Istri polisi di Gowa mengaku ditipu sesama istri polisi. Ia mengalami kerugian mencapai Rp 700 juta dalam kasus ini.
Editor: Abdul Muhaimin
Lili menjelaskan, pola Mitha saat meminjam modal kepada dirinya hampir selalu sama.
Yaitu dengan iming-iming memberikan keuntungan setiap pengembalian.
Sampai pada akhirnya, pinjaman Mitha disebut Lili menumpuk menjadi Rp 700 juta dari total delapan kali meminta modal usaha kepada Lili.
Lili mengatakan, setiap kali Mitha meminjam uang, dia selalu menyediakan kuitansi sebagaimana perjanjian antara keduanya.
Bahkan tidak lupa Lili mendokumentasikan penulisan nota dan penyerahan uang tersebut sebagai bukti.
"Setelah sampai Rp 700 juta dia ambil ke saya, tidak ada satupun kembali modal," ungkapnya.
Saat menagih, Lili mengaku sempat dicap rentenir oleh keluarga Mitha.
Baca juga: Cari Keadilan Kematian sang Kakak di Medsos, Bhayangkari Dilaporkan Pencemaran Nama Baik oleh Polisi
Hal itulah yang membuat Lili terus meminta agar Mitha segera mengembalikan pinjamannya.
"Keluarganya bilangi saya rentenir. Bagaimana caranya saya dikatakan rentenir, sedangkan Mitha sendiri yang datang meminjam dan menjanjikan saya hasil pembagian," bebernya.
Diungkapkan Lili, Mitha memang merupakan pengusaha pakaian.
Mitha menjual melalui media sosial Facebook dengan cara melakukan siaran langsung.
"Karena ada usahanya, makanya saya kemudian memberinya pinjaman modal usaha, sering jualan dengan live di Facebook," imbuhnya.
"Saya ada bukti chat, foto dia menerima uang bukti kuitansi. Dia menandatangani uang tersebut yang diambil setiap ke rumah saya," sambungnya.
Baca juga: Kisah Ernawati, Bhayangkari yang 4 Tahun Cari Keadilan atas Tewasnya Kakak, Diduga Disiksa Polisi
Karena tidak ada itikad baik Mitha untuk mengembalikan pinjamannya, Lili akhirnya menempuh jalur hukum.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.