Pengakuan Ibu yang Dianiaya Anaknya Sendiri di Palembang, Sebut Telah Terjadi Berulang Kali
Berikut ini pengakuan ibu yang dianiaya anaknya sendiri di Ilir Barat I, Palembang, Sumatera Selatan
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Seorang anak di Palembang, Sumatera Selatan diamankan pihak kepolisian karena telah menganiaya ibunya sendiri.
Pelaku, Merpal (18) tega menganiaya ibunya sendiri menggunakan obeng di rumahnya, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang.
Korban, Marnila (47) akhirnya melaporkan tindakan penganiayaan tersebut ke polisi.
Marnila mengaku tak menyesal memenjarakan anaknya sendiri.
Ia mengungkapkan, anaknya tersebut kerap menganiayanya.
"Dia itu sudah sering sekali menganiaya saya, hampir bunuh saya dengan parang yang pertama kali itu tapi saya mengelak, kalau tidak udah kena itu kepala saya," ujar Marnila usai jalani BAP di Polsek Ilir Barat I.
Baca juga: Ibu di Pati Meninggal sambil Peluk Bayinya, Polisi Lakukan Autopsi hingga Keterangan Warga
Mengutip TribunSumsel.com, Marnila menceritakan bahwa anaknya tidak bekerja dan hanya makan tidur di rumah.
"Mana ada dia bekerja, dia itu tidur, makan, tidur makan saja di rumah. Uang minta terus ke saya dan itu juga bukan seribu dua ribu, minum tuak terus di rumah," ujarnya dengan kesal.
Ia juga mengatakan, barang di rumah telah habis dijual untuk membeli minuman keras dan narkoba.
"Isian rumah itu hampir habis dijual dia untuk minum-minum, nyabu. Tabung gas itu sudah sering saya beli dan sering pula dia jual ke orang," katanya.
Bahkan, kendaraan roda dua yang baru dibeli juga pernah dijual dengan harga yang murah.
"Saya dulu pernah beli motor dua dan itu dijual semua sama dia. Terakhir motor Suzuki satria dan dia jual ke temannya dengan harga Rp 500 ribu, padahal saya beli harga lima juta dengan surat-surat lengkap . Saya bilang ke dia kasih sekalian aja gratis," kesalnya.
Motif Penganiayaan
Pelaku mengaku, ia menganiaya ibunya karena tidak suka sang ibu menikah lagi.