Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Guru BK dan PPKN SMP di Ciamis Lecehkan Belasan Siswa Siswi, Aksi Dilakukan Saat Jam Sekolah

Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo sebut etidaknya ada 12 anak jadi korban yakni  10 orang siswi dan 2 orang siswa dan ada yang trauma

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Guru BK dan PPKN SMP di Ciamis Lecehkan Belasan Siswa Siswi, Aksi Dilakukan Saat Jam Sekolah
andri m dan/tribun jabar
YH Spd (54) guru SMP di Ciamis yang melecehkan belasan muridnya dan Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro didampingi Kasat Reskrim AKP Muchammad Arwin Bahar dan Kasi Humas Iptu Magdalena NEB kepada wartawan pada konferensi pers kasus itu Mapolres Ciamis, Rabu (28/6/2023) 

Dan ternyata kejadian serupa juga sering terjadi.

Tersangka melakukan perbuatan cabul terhadap murid lainnya baik perempuan maupun laki-laki.

Perbuatan tersebut dilakukan saat jam sekolah.

Saat tersangka berpapasan dengan murid-murid yang kemudian jadi korban.  

Baca juga: Fakta Kasus Penyekapan-Pencabulan Siswa SMA di Pasuruan: Pelaku Mengaku Suka Pakai Baju Perempuan

Berpapasan ketika di lorong kelas,  di koridor, kantin, lapangan upacara, maupun di area toilet.

Tersangka melakukan perbuatan cabul dengan cara menyentuh, meraba, dan mencolek pantat maupun mencolek  bagian bawah ketiak murid perempuan.

Memegang papan nama yang menempel di bagian dada baju seragam murid perempuan, sehingga  tidak langsung menyentuh payudara korban.

BERITA REKOMENDASI

Sedangkan terhadap korban yang murid laki-laki, pelaku menyentuh atau menepis kemaluan korban saat berpapasan.

Perbuatan  cabul tersebut dilakukan pelaku tidak hanya saat perpapasan tetapi juga ada korban yang sengaja dipanggil ke ruangan.

Kasat Reskrim Polres Ende, Iptu Kadiaman dan penyidik pose bersama tersangka di ruang Sat Reskrim Polres Ende, Sabtu 15 April 2023.
Kasat Reskrim Polres Ende, Iptu Kadiaman dan penyidik pose bersama tersangka di ruang Sat Reskrim Polres Ende, Sabtu 15 April 2023. (POS-KUPANG.COM/TOMU MBENU NULANGI)

“Motif dari perbuatannya tersebut, menurut tersangka  hanya sekedar bercanda dan ingin dekat dengan muridnya,” ungkap  Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro.

Ke-12 korban (10 siswi an 2 siswa) tersebut menurut AKBP Tony Prasetyo semuanya adalah anak di bawah umur. Usia antara 13 tahun sampai 14 tahun. Pelajar salah satu SMP di Ciamis.

Kasus oknum guru cunihin ini kini ditangani  Unit PPA Satreskrim POlres Ciamis.


Pihak penyidik juga melibatkan kesaksian ahli dari P2TP2 A Ciamis.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul INI Tampang Guru Cunihin di Ciamis yang Lecehkan 10 Siswi dan 2 Siswa serta Modusnya saat Beraksi

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas