Update Pembebasan Pilot Susi Air: KKB Papua Ancam Tembak Pilot, Polisi Tawarkan Barter Uang
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri mengatakan pihaknya tawarkan barter uang untuk pembebasan pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Merthens.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Segala upaya telah dilakukan pemerintah untuk membebaskan pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Merthens, dari penyanderaan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Namun sudah kurang lebih lima bulan lamanya upaya pembebasan pilot berkebangsaan Selandia Baru itu belum kunjung membuahkan hasil.
Meski demikian, pemerintah dan tim gabungan tengah mengupayakan berbagai negosiasi untuk membebaskan Pilot Susi Air tersebut.
Terbaru, KKB pimpinan Egianus Kogoya kembali mengancam akan menembak mati Kapten Philips Mark Methrtens.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri menegaskan, pemerintah sudah memberikan berbagai tawaran untuk pembebasan tersebut.
Salah satunya yang ditawarkan kepada Egianus adalah uang.
Baca juga: KKB Minta Sejumlah Syarat Bebaskan Pilot Susi Air, Ini Kata Kapolda Papua
"Kami dan pemerintah sudah memberikan tawaran-tawaran kepada dia (Egianus) tinggal dia yang tentukan," kata Kapolda, Kamis (29/6/2023) dikutip dari Kompas.com.
"Kita sempat tawarkan kalau (pilot) mau dibawa keluar kita ada barternya, yaitu uang," lanjutnya.
Mathius mengklaim bakal mengabulkan syarat dari KKB Papua kecuali permintaan merdeka dan pemberian senjata.
"Tapi kalau meminta merdeka itu hal yang tidak mungkin," kata Kapolda.
Fakhiri menyampaikan, segala upaya untuk bisa menyelamatkan Kapten Philip akan terus dilakukan.
Termasuk langkah penegakan hukum jika negosiasi tidak membuahkan hasil.
"Semua kita siapkan untuk menyelamatkan pilot," tegasnya.
Lebih lanjut terkait ancaman penembakan pada Pilot Susi Air, Fakhiri berharap hal tersebut tak dilakukan.