Kisah Perjalanan Hidup Udin Mantan Penjual Miras, Raih Gelar S2 Hukum, Kini Jadi Kades di Klaten
Berikut kisah hidup perjalan warga Kabupaten Klaten bernama Udin Diantara. Ia awalnya jadi penjual miras hingga bisa raih S2 dan kini jadi kades.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
Udin kini telah empat tahun lamanya meninggalkan bisnis ciu miliknya.
Maju pilkades
Perjalan hidup Udin berlanjut saat dirinya mendaftarkan diri maju Pilkades 2023.
Ia mencalonkan diri untuk memimpin Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, Klaten.
Udin maju melawan pesaingnya Ifnu Prastowo untuk berebut suara warga desa.
Saat masa kampanye, Udin jujur pernah berjualan miras kepada warga.
Udin mengakui ciu merupakan hal yang tidak baik di mata masyarakat.
"Saat kampanye saya juga selalu bilang, mohon maaf bapak saya hadir dari orang tidak baik.
Saya terangkan saya (mantan) penjual miras," paparnya.
Udin menjelaskan, dirinya maju sebagai kepala desa bukan tanpa alasan.
Ia didorong oleh sejumlah orang tuanya agar maju Pilkades.
Baca juga: Kisah di balik foto burung mati dengan perut penuh benda plastik yang memantik perubahan
Terlebih, orang tua dari Udin pernah menjadi kepala Desa Gedaren.
"Orang tua pernah juga menjabat kepala desa, tapi saya tidak tertarik.
Sampai orang tua angkat datangi saya minta saya maju, akhirnya saya meng iya kan," ungkapnya.