Aksi Pencurian Pakaian di dalam Kos-kosan Terekam CCTV, Pelaku Beraksi Jumat Dini Hari
Pencurian tersebut hanya terjadi pada malam Jumat saja dan belum jelas motif pencuri tersebut nekat mencuri pakaian dalam di sebuah indekos.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Rezanda Akbar D
TRIBUNNEWS.COM, KUDUS — Aksi pencurian pakaian dalam yang dilakukan saat malam Jumat membuat resah warga Desa Nganguk, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Dugaan aksi pencurian di sebuah kos-kosan berhasil terekam CCTV dan videonya akhirnya tersebar di media sosial.
Dari rekaman CCTV itu, melihatkan gerak-gerik mencurigakan pria tak dikenal memasuki indekos di Kudus.
Dengan pakaian setengah telanjang, pria itu berjalan santai sambil mengamati sekitar.
Lalu ia mengambil pakaian dalam yang sedang dijemur di luar dan kabur.
Baca juga: Fakta Kos di Sleman Dijadikan Lokasi Mutilasi, Tetangga Tak Dengar Suara Mencurigakan
"Yang punya lapor, kalau kehilangan pakaian dalam.
Setelah check CCTV baru terlihat tamu tak diundang datang mengambil itu sekitar jam 01.00 WIB," ucapnya Tri dikutip tribunjateng Jumat,(21/7/2023).
Di indekos tersebut telah terjadi pencurian pakaian dalam hingga empat kali.
Pencurian tersebut hanya terjadi pada malam Jumat saja dan belum jelas motif pencuri tersebut nekat mencuri pakaian dalam di sebuah indekos.
Setelah kejadian tersebut, pihak keamanan indekos meningkatkan upaya keamanan, agar teror pencurian pakaian dalam wanita dan tindak kriminal lainnya tidak menghantui para penghuni indekos, yang mayoritas adalah pekerja kantoran di Kudus.
Kapolsek Kota Kudus, Iptu Subkhan mengaku belum ada laporan masuk perihal tersebut.
Namun, apabila ada warga yang merasa dirugikan, mereka diimbau untuk melapor agar Polsek Kota segera dapat menindaklanjuti.
Dirinya juga meminta agar masyarakat turut membantu petugas kepolisian dalam menjaga ketertiban dan keamanan.
Pihak kepolisian akan memastikan keamanan dengan melakukan patroli rutin, termasuk tugas Bhabinkamtibmas di tingkat desa.
"Untuk keamanan di lingkungan kampung atau lingkungan setempat, dapat dilakukan dalam bentuk siskamling untuk pengamanan langsung, dan CCTV untuk pengamanan tidak langsung," ucapnya. (Rad)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.