Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Budi Winarno, Masinis KA Brantas yang Lakukan Aksi Heroik Selamatkan Penumpang Saat Kecelakaan

Aksi heroik Budi Winarno, Asisten Masinis KA Brantas yang berlari menghindar kobaran api dan mengintruksi penumpang yang berada di gerbong terdepan

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Sosok Budi Winarno, Masinis KA Brantas yang Lakukan Aksi Heroik Selamatkan Penumpang Saat Kecelakaan
FB Budi Winarno/Intisari-online
Budi Winarno, masinis kereta api Brantas yang menabrak truk trailer di Semarang, telah melakukan aksi heroik. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. 

Sosok Budi Winarno, Masinis KA Brantas yang Lakukan Aksi Heroik Selamatkan Penumpang Saat Kereta Hantam Truk

TRIBUNNEWS.COM - Perhatian warganet pada kecelakaan Kereta Api (KA) Brantas yang menabrak truk trailer di perlintasan Madukoro, Semarang Barat, Jawa Tengah, Selasa (18/7/2023) malam tidak hanya tertuju pada ledakan dan kobaran api yang ditimbulkan.

Aksi masinis dan asistennya dalam menyelamatkan penumpang di gerbong depan juga menjadi atensi netizen.




Di tengah kobaran api yang menyala dampak dari tumbukan kereta dan kepala truk, masinis dan asistennya disebut tetap berada di lokomotif.

Intisari-Online mengabarkan, satu sosok bahkan melakukan aksi heroik dengan memerintahkan penumpang di gerbong paling depan untuk pindah ke gerbong belakangnya.

Baca juga: Penampakan Masinis dan Asisten yang Lompat Terobos Kobaran Api Saat Lokomotif Kereta Hantam Truk

Momen asisten masinis terekam di lokasi kejadian berjalan tertatih dengan api di belakang

Video Aksi Heroik

Aksi heroik tersebut terekam dalam video yang beredar dengan narasi aksi berani seorang asisten masinis yang menyelamatkan penumpang kereta api di tengah kobaran api tak lama setelah kereta menghantam truk.

BERITA TERKAIT

Asisten Masinis KA Brantas disebut berlari menghindari kobaran api dan mengintruksi penumpang yang berada di gerbong terdepan untuk pindah ke bagian gerbong belakang agar tidak jatuh korban jiwa.

Sementara masinis dan asisten lainnya tetap berada di bagian lokomotif.

"Momen asisten masinis terekam di lokasi kejadian berjalan tertatih dengan api di belakang," tulis narasi yang beredar.

"Respect untuk masinis dan asistennya. Gugup tapi tak panik menginstruksikan penumpang ke gerbong belakang sehingga tak terjadi korban jiwa, ini saat asisten masinis berlari menghindar kobaran api yang membesar," sambungnya.

Atas aksi asisten masinis ini, warganet memberikan apresiasi atas keberanian dan dedikasi para petugas kereta dalam menghadapi situasi darurat.

Tindakan yang diambilnya untuk menyelamatkan penumpang dinilai sebagai contoh nyata dari keahlian dan profesionalisme yang tinggi dalam menjalankan tugas.

Sosok Budi Wanarno

Budi Winarno, masinis kereta api Brantas
Budi Winarno, masinis kereta api Brantas yang menabrak truk trailer di Semarang, telah melakukan aksi heroik. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Aksi ini dinilai bisa menyelamatkan banyak penumpang sehingga tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Masinis hebat itu bernama Budi Wanarno.

Siapa dia?

Sosok itu adalah Budi Winarno, pria berusia 34 tahun yang terbilang sosok aktif di media sosial, terutama Facebook.

Di media sosial tersebut, Budi kerap mengunggah potretnya mengenakan seragam KAI.

Dari situ juga diketahui, Budi Winarno ternyata pernah belajar di RSTC Yogyakarta, lulus tahun 2011.

Sementara Budi menempuh pendidikan di SMK N 1 Semarang angkatan 2004.

Kini Budi Winarno bekerja di PT Kereta Api Indonesia persero sebagai masinis.

Sosok Budi diceritakan keluarga dalam postingan terbarunya Facebook Dedy Prasetio, merupakan sosok yang dikenal cerdas.

Kisah hidup Budi diceritakan akun tersebut pula saat masa kecilnya memiliki keterbatasan ekonomi.

Ia juga diketahui lulusan SMA, setelah lulus Budi mendaftarkan sebagai masinis dengan melewati beberapa tes, Budi akhirnya diterima.

Kini kondisi Budi diungkap keluarga bahwa saat ini tengah beristirahat di rumah yang berada di kawasan Semarang.

"Masinis yang mengalami kecelakaan di Semarang ternyata masih Saudara dengan Diana Widiningsih keponakan dari Mbah Sumiyati. Seorang anak cerdas dengan keterbatasan ekonomi masa kecil dan setelah lulus SMA / Sederajat mendaftar sebagai masinis dan lewat beberapa tes akhirnya diterima. Sehat dan Salut untuk adikku Budi Winarno (Putra dari Bapak Wiyono). Selamat dan sekarang sudah beristirahat di Rumah Semarang," tulis seorang pengguna Facebook.

Kabarkan Kondisi Pasca-Kecelakaan Kereta

Kondisi masinis kereta api yang menabrak truk di Semarang. Saat ini baik masinis maupun asisten masinis sedang dibawa fasilitas kesehatan setempat didampingi unit Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska)
Kondisi masinis kereta api yang menabrak truk di Semarang. Saat ini baik masinis maupun asisten masinis sedang dibawa fasilitas kesehatan setempat didampingi unit Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) (tangkap layar)

Belum lama ini, beredar chat diduga milik Budi Winarno setelah kecelakaan di Semarang.

Kondisi masinis dan asistennya pun dikabarkan selamat tanpa luka parah.

Pemilik akun Twitter @unchmam yang mengaku sebagai sepupu masinis membagikan isi chat WhatsApp dari Budi Winarno (34), masinis KA Brantas, Rabu, (19/7/2023).

Dalam bunyi pesan tersebut, pemilik akun mengirimkan sebuah video kecelakaan KA Brantas.

Budi pun mengabarkan kondisinya aman setelah kecekaan yang menimpanya.

"Aku aman, aku mbak kui," balas Budi.

Ia juga mengirimkan swafoto bak membuktikan kondisinya pasca kecelakaan baik-baik saja.

Pemilik akun meluruskan adanya kabar hoax terkait kondisi simpang siur yang dialami masinis KA Brantas.

"Syok di malam ini akibat berita KA Brantas dan masinisnya sepupu aku. Alhamdulillah aman, jd hoax yah kalau ada foto; dan info masinis kepala terbelah mohon di takedown, Semoga semua diberikan keselamatan amin," tulis akun Twitter @Unchmam.

(Moh. Habib Asyhad/Intisari-Online)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas