Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anak Kuli Bangunan di Bandung Lolos Bintara Polisi, Begini Pesan Haru Sang Ayah

Orangtua Zadani, yakn Dedy Taufiq dan Fitriani Hasanah, mengaku tak menyangka anaknya bisa lolos seleksi polisi.

Editor: Erik S
zoom-in Anak Kuli Bangunan di Bandung Lolos Bintara Polisi, Begini Pesan Haru Sang Ayah
Istimewa
Ilustrasi Polisi -  M Zadani Haykal Taufiq (19), anak seorang kuli bangunan, berhasil lolos seleksi bintara polisi dan kini sedang mengikuti pendidikan. 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG -  M Zadani Haykal Taufiq (19), anak seorang kuli bangunan, berhasil lolos seleksi bintara polisi dan kini sedang mengikuti pendidikan.

Orangtua Zadani, yakn Dedy Taufiq dan Fitriani Hasanah, mengaku tak menyangka anaknya bisa lolos seleksi polisi.

Baca juga: Pesan Irjen Karyoto Kepada Calon Bintara: Perilaku di Lapangan Jadi Wajah Polri ke Depan

Mereka tinggal di Kampung Cipicung, Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat

"Yang pasti perasaannya bangga sekali dapat kabar anak saya lulus sebagai Polisi. Mengingat perjuangan dia selama ini, saya sangat menyaksikan sekali," ujar Dedy, saat ditemui di rumahnya, Selasa (25/7/2023).

Dedy mengatakan, awalnya tidak menyangka sama sekali anaknya lolos.

"Soalnya saya hanya sebatas kuli bangunan. Ngebayangin punya anak seorang polisi juga, saya seolah-olah sudah gak berani," ujar Dedi, didampingi Fitriani yang terlihat berkaca-kaca mengingat perjuangan anaknya.

Dedy dan Fitri mengaku sangat bangga, bahagia, dan terharu, kini anaknya bisa menggapai cita-citanya sejak kecil, yakni menjadi seorang polisi.

BERITA REKOMENDASI

"Alhamdulillah dengan tekad dan perjuangan anak saya bisa menjadi anggota polisi," kata Dedy.

Dedi menceritakan, ini merupakan seleksi yang kedua bagi anak bungsunya itu, pertama ikut seleksi Polisi tahun 2022.

"Saat ikut seleksi pertama itu posisinya anak saya masih sekolah, sedang ujian akhir. Tapi karena ada perekrutan, dia ngikut, sekolah juga memberikan dispensasi," tuturnya.

Sebab saat seleksi, kata Dedy, berbarengan dengan ujian akhir di sekolahnya, namun saat itu ia tak lolos.

Tak diterima saat itu, kata Dedy, menjadi pemicu anakanya tambah giat berlatih mempersiapkan diri mengikuti seleksi kembali.

Tak lulus seleksi polisi, setelah lulus sekolah, kata Dedy, anaknya langsung bekerja di sebuah kafe.

Baca juga: Pendaftaran Bintara PK TNI AD Reguler dan Khusus TA 2023 Dibuka hingga 11 Agustus, Ini Syaratnya

"Dia mengumpulkan uang dari hasil kerjanya untuk bekal mengikuti seleksi masuk Polisi kembali," ujar dia.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas