Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bayi Ditemukan di Halte Bus, Ibunya Sisipkan 4 Lembar Kertas Bertuliskan Cara Merawat Bayinya

Meski memutuskan untuk meninggalkan anaknya, ibu tak bertanggungjawab tersebut memberi doa yang terbaik

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Bayi Ditemukan di Halte Bus, Ibunya Sisipkan 4 Lembar Kertas Bertuliskan Cara Merawat Bayinya
net
Ilustrasi bayi dibuang - Sesosok bayi ditemukan di sebuah halte bus. Berbeda dengan penemuan bayi dalam kondisi hidup lainnya yang minim informasi, bayi yang ditemukan di halte dan belum diketahui lokasinya, ibu yang diduga membuang bayi menuliskan beberapa surat. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Salma Dinda Regina

TRIBUNNEWS.COM - Sesosok bayi ditemukan di sebuah halte bus.

Berbeda dengan penemuan bayi dalam kondisi hidup lainnya yang minim informasi, bayi yang ditemukan di halte dan belum diketahui lokasinya, ibu yang diduga membuang bayi menuliskan beberapa surat.

Pesan yang tertulis di sebuah kertas begitu menyentuh.

Surat tersebut menggambarka jika sebenarnya sang ibu enggan berpisah dan anaknya.

Ia ingin anaknya dibesarkan pasangan yang ingin punya anak, tuliskan cara rawat bayinya.

Baca juga: Mayat Bayi Dibuang di Sungai, Ditemukan Warga yang Sedang Mencari Ikan

Ibu yang tidak bertanggungjawab itu juga menuliskan doa buat anaknya.

BERITA REKOMENDASI

"Siapapun yang menemukan bayi ini tolong berikan yang ingin punya anak," tulis ibu tersebut.

Lebih lanjut, perempuan yang belum diketahui identitasnya itu menuliskan pesan tata cara merawat bayinya.

 "Kalo dibedong jangan masukin tangannya karena dia tidak suka dan dia biar dia tidur nyenyak," tulisnya.

"Kalau dia terbangun saat tidur, periksa BAB/tidak, kasih susu lalu peluklah, dia suka dipeluk," tambahnya.

"Kalau rewel coba gendong dan ajak jalan," paparnya.

Media sosial dihebohkan dengan seorang ibu yang membuang bayinya di halte bus, tinggalkan surat berisi pesan menyentuh.
Media sosial dihebohkan dengan seorang ibu yang membuang bayinya di halte bus, tinggalkan surat berisi pesan menyentuh. (Instagram)

"Tolong jaga gelangnya, dia ini anak pintar. Tolong jangan marahin dia dan kasih nada tinggi saat dia rewel," ungkapnya.

Selain itu, ia juga menjelaskan soal kondisi kesehatan sang anak.

Meski memutuskan untuk meninggalkan anaknya, ibu tak bertanggungjawab tersebut memberi doa yang terbaik.

Ia menjelaskan alasannya mengapa tega membuah sang anak.

"Jadi anak yang kuat ya sayang. Maafin kita tidak cukup buat besarin kamu nak.

Tapi mama sangat sayang sama kamu nak. Kamu sudah seperti pelangi buat kita nak," paparnya.

Baca juga: Wanita Berusia 19 Tahun di Situbondo Bunuh Bayi yang Baru Dilahirkan, Jasad Bayi Dibuang ke Parit

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui pasti peristiwa tersebut terjadi di daerah mana.

Tapi, kabarnya bayi ini dibuang di halte bus.

"Seorang ibu tega meninggalkan bayinya di sebuah halte bus. Selain bayi, si ibu juga meninggalkan 4 potongan kertas dengan pesan berbeda," jelasnya.

"Dari potongan kertas tersebut diketahui penyebab utama si ibu meninggalkan sang bayi lantaran motif ekonomi," tulis akun Instagram @ahquotee.

Namun, atas hal viral ini, warganet membanjiri kolom komentar media sosial Instagram @ahquote.

@yus***.
Terimakasih ibu, karena telah melahirkanku. Kalian jangan cuman nyalahin yah, namanya juga khilaf yah pasti sadarnya belakangan. Bayinya ngga di gugurin aja udah syukur

@thr***.
Nanti pas anaknya sukses jangan datang dan bilang itu anak saya ya bu !

@tau***.
"Kalau dr suratnya, kayaknya ortunya bayi sudah nikah. Jadi pelajaran buat kita semua, belajar menahan itu penting. Kalau gak sanggup membesarkan bayi, minimal gunakan alat kontrasepsi saat berhubungan.

@ukn***.
Pengen nangis liat kayak beginian , gak kuat. (Tribunjabar.id/Salma/TribunBogor/Yudistira)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Viral Seorang Ibu Buang Bayi di Halte Bus, Ada Sebuah Surat, Terungkap Alasan Tinggalkan Sang Anak

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas