Fakta Pria Beli Jenglot Rp 17 Juta: Ternyata Palsu, Sudah Lakukan Ritual 3 Kali tapi Tak Ada Hasil
Pria di Gunungkidul beli jenglot seharga Rp 17 juta, ternyata palsu. Sudah lakukan ritual sebanyak tiga kali tapi tak membuahkan hasil.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
Namun, setelah tiga kali melakukan ritual, tak membuahkan hasil.
Jenglot tersebut tidak hidup dan tidak bisa memperlancar rezeki maupun mendatangkan uang gaib kepada korban.
Atas kejadian itu, korban lalu melaporkan HH ke Polsek Kretek pada Selasa (15/8/2023).
'Nemu' di Pantai Parangtritis
Pihak kepolisian pun akhirnya mengamankan HH, pelaku penipuan yang menjual jenglot palsu.
Dikutip dari Kompas.com, HH mengaku menemukan jenglot itu di Pantai Parangtritis, Bantul.
Ia menjelaskan, nekat menipu SR untuk membayar utang.
"Hanya nemu. Nemu di pasiran," ujar HH kepada polisi di Mapolres Bantul, Senin.
HH menemukan dua jenglot di pasiran Pantai Parantritis.
Baca juga: Warga Bantul Beli Jenglot Palsu Rp 17 Juta, 3 Kali Ritual Gagal Total, Ujungnya Lapor Polisi
Adapun dari dua jenglot itu, yang satu masih utuh, dan yang lainnya sudah rusak.
HH mengaku awalnya tidak ada niatan untuk menjual jenglot tersebut.
Hanya saja, korban kebetulan ingin memiliki jenglot.
Kesempatan itu kemudian dimanfaatkan oleh pelaku yang menemukan jenglot tanpa sengaja.
"Dia (korban) nanya, saya ingin sekali punya jenglot, akhirnya beberapa minggu kemudian saya dapat itu."
"Saya menemukan di pasiran, menemukan dua satunya patah-patah satunya utuh," jelas dia.