Ngaku Lega, Ini Rencana Siti dan Ibu D setelah Bayinya Terbukti Terkukar, Singgung Soal Adaptasi
Usai mengetahui hasil tes DNA terkait bayi biologisnya, Siti mauliah dan Ibu D mengambil langkah bijak untuk bisa mengasuh anak kandungnya.
Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Direktur RS Sentosa Bogor drg. Margaretha Kurnia mengakui ada kesalahan yang dilakukan oleh perawat, sehingga kedua bayi tersebut bisa tertukar.
Margaretha Kurnia mengungkap penyebab utama bayi tertukar di Bogor terjadi saat pasien akan dipulangkan.
Menurutnya saat itu perawat tidak berhati-hati dalam menangani kedua bayi tersebut.
Ia mengaku menyesali perbuatan perawat tersebut.
"Dalam proses yang ada ketidakhati-hatian itu di dalam proses identifikasi saat bayi pulang," ungkapnya, Minggu (27/8/2023), dikutip dari TribunnewsBogor.
Margaretha membongkar borok perawat hingga menyebabkan bayi tertukar di Bogor.
"Ada proses yang harusnya dilakukan, tapi ada ketidakhati-hatian dalam proses identifikasi bayi," katanya.
Diakui Margaretha, usai mendapat aduan dari Siti Muliah, ia kemudian tekah melakukan penyelidikan secara internal.
Diketahui ada 15 perawat dan bidan yang diberi sanksi.
Di antaranya 10 perawat diberi SP1, sedangkan 5 lainnya dinonaktifkan.
"Kami sudah memberi sanksi sesuai aturan rumah sakit, itu dapat berkembang sesuai berkembangnya kasus ini," katanya.
(Tribunnews.com/Linda) (TribunnewsBogor.com/Sanjaya Ardhi/Khairunnisa)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.