Praja IPDN Ikuti BKP di Purwakarta, Bupati Anne Harap Itu Jadi Momen Transfer Ilmu ke Aparatur Desa
Para praja yang terdiri atas 727 praja putra dan 363 praja putri tersebut akan melaksanakan BKP selama 14 hari
Penulis: Willem Jonata
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM - Tercatat 1.090 Praja Utama Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan XXXI mengikuti pelaksanaan Bhakti Karya Praja (BKP) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Para praja yang terdiri atas 727 praja putra dan 363 praja putri tersebut akan melaksanakan BKP selama 14 hari, terhitung 5 -18 September 2023, di 138 Desa pada 13 Kecamatan.
Baca juga: Pemprov Papua Barat Daya dan IPDN Teken MoU Peningkatan SDM, Khususnya Bagi Para Kepala Distrik
Kegiatan BKP ini merupakan satu di antara program Tri Dharma Perguruan Tinggi yang rutin dilaksanakan oleh IPDN.
Rektor IPDN H. Hadi Prabowo mengatakan pelaksanaan BKP kali ini mengambil tema Mewujudkan Database Desa Melalui WEBDESAKU untuk Percepatan Pembangunan Desa di Kabupaten Purwakarta.
"Nantinya tema besar tersebut akan dipertajam sesuai dengan program studi masing-masing praja,” ujar Hadi.
Hadi menuturkan bahwa kegiatan ini tidak hanya merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat, tapi juga kegiatan yang bertujuan untuk melatih praja dalam pembelajaran praktik di lapangan.
"Bagaimana mereka berlatih untuk mengkaji dan menganalisa penyelenggaraan pemerintahan desa baik perencanaan, pembangunan, kemasyaraktan, potensi desa serta bumdes," lanjutnya.
Hadi berharap para praja dapat mengintegrasikan ilmu yang didapat di kampus dengan cara memberikan pendampingan kepada pemerintah desa.
Baca juga: 533 Calon Praja IPDN Selesaikan Diksarmendispra 2023, Rektor Hadi: Jadilah Pribadi Tangguh
"Tentu terkait dengan pemberdayaan masyarakat desa dalam menggali potensi-potensi yang ada di desa," ujar Hadi.
Selama 14 hari ke depan, praja utama IPDN akan ditempatkan di 13 Kecamatan yakni Kecamatan Campaka, Cibatu, Bungursari, Babakan Cikao, Pasawahan, Pondoksalam, Wanayasa, Kiarapedes, Bojong, Darangdan, Plered, Tegalwaru dan Sukatani.
Bupati Kabupaten Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengatakan pemilihan Purwakarta sebagai tempat pelaksanakan BKP merupakan sebuah kehormatan.
"Hal ini kami sambut dengan baik dengan harapan kegiatan ini dapat mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Purwakarta" ujar Anne.
Baca juga: Update Kasus ASN BKD Lampung Aniaya Junior IPDN, Polres Bandar Lampung: Sudah Naik ke Penyidikan
Menurutnya, kehadiran praja diyakini dapat mendorong kegiatan-kegiatan terkait penggunaan WEBDESAKU dengan harapan dapat membuat Kabupaten Purwakarta lebih maju lagi.
"Juga dapat membantu melakukan update data pada web tersebut sehingga menjadi jendela informasi yang aktual," ucap Anne.
Anne Ratna meyakini bahwa Desa adalah pelaksanaan pemerintahan yang paling dekat dengan masyarakat, berbagai pelayanan ada di pemerintahan desa.
"Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi transfer of knowledge baik dari adik-adik praja kepada aparatur desa," tandasnya.