Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok APS, Siswa SMP yang Rudapaksa dan Bunuh Adik Kelas, Pernah Curi Pakaian Dalam dan Pukul Teman

Siswa SMP di Bengkalis nekat merudapaksa dan membunuh adik kelasnya. Berikut sosok pelaku yang ternyata pernah mencuri pakaian dalam wanita.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Sosok APS, Siswa SMP yang Rudapaksa dan Bunuh Adik Kelas, Pernah Curi Pakaian Dalam dan Pukul Teman
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Polsek Pinggir menggelar konferensi pers pengungkapan kasus pembunuhan seorang siswi SMP, di Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Riau dan (Kanan) Ilustrasi korban pembunuhan. Berikut sosok APS, siswa SMP yang bunuh adik kelas. 

TRIBUNNEWS.COM - APS (14), siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bengkalis, Riau, menjadi tersangka kasus pembunuhan.

Pelaku ditangkap setelah membunuh adik kelasnya berinisial LS (13).

Tak hanya membunuh, APS juga merudapaksa korban yang sudah dalam kondisi tak berdaya usai dianiaya.

Setelah melancarkan aksinya, APS meninggalkan korban begitu saja hingga akhirnya tewas.

Jasad korban kemudian ditemukan di Jalan Lintas Duri-Pekanbaru, tepatnya di Kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Sabtu (2/9/2023).

Lantas seperti apa sosok APS?

Baca juga: 5 Fakta Siswa SMP Bunuh Adik Kelas di Bengkalis: Korban Dilecehkan, Motif Nafsu dan Cinta Ditolak

Dilansir TribunPekanbaru.com, pembunuhan itu dilatarbelakangi perasaan suka APS terhadap korban.

BERITA REKOMENDASI

Aksi keji itu dilakukan secara spontan oleh APS.

Sementara itu, dari keterangan beberapa saksi, pelaku sebelumnya pernah melakukan pemukulan terhadap temannya.

Tak hanya itu, APS juga pernah tertangkap mencuri pakaian dalam wanita.

Demikian disampaikan oleh Kapolres Bengkalis, AKBP Setyo Bimo Anggoro.

"Pernah juga tersangka tertangkap melakukan pencurian pakaian dalam dan pakaian wanita tetangganya. Ini perlu kita dalami lagi melalui pemeriksaan psikologis," ungkapnya.

Rudapaksa dan bunuh adik kelas


Setyo menjelaskan, pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku itu terjadi secara spontan, saat pulang sekolah melintas di jalan yang sama dengan korban yakni Jalan Lintas Duri-Pekanbaru.

"Dari keterangan tersangka, dia melakukan perbuatan tersebut karena nafsu terhadap korban saat melihat korban pulang sekolah."

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas