Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi Pria Datangi Kantor Bupati Sukoharjo, Terungkap Tujuan dan Bakal Diperiksa Kejiwaannya?

Dalam rekaman kamera pengawas (CCTV) Pemkab Sukoharjo, pria tersebut datang memakai pakaian serba hitam dan memakai topi

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kronologi Pria Datangi Kantor Bupati Sukoharjo, Terungkap Tujuan dan Bakal Diperiksa Kejiwaannya?
Muhammad Sholekan/TribunBanyumas.com
Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit saat menyampaikan keterangan terkait kasus seorang pria berinisial MS yang membawa pedang panjang mirip katana di Kantor Bupati Sukoharjo, Etk Suryani, Rabu (6/9/2023) sore. Pelaku terekam kamera CCTV menenteng pedang panjang bersama pegawai Kantor Bupati Sukoharjo. 

Berbekal rekaman kamera pengawas atau CCTV, polisi melakukan penyelidikan.

"Tim Satreskrim Polres Sukoharjo setelah mendapatkan informasi mengenai pemilik kendaraan tersebut, lalu melakukan penyelidikan lebih lanjut," ungkapnya.

Baca juga: Acungkan Pedang di Jalanan, Pemeran Ikal Laskar Pelangi Jalani Tes Urine, Masa Lalunya Mengejutkan

Setelah dilakukan penangkapan, pihak keluarga meminta kepada penyidik Satreskrim Polres Sukoharjo untuk melakukan pemeriksaan kejiwaan.

"Kita sudah koordinasi dengan pihak eksternal untuk memeriksa kejiwaan.

Untuk hasil mengunggu dan kami belum bisa sampaikan," jelasnya.

Sementara, terkait tindakan yang dilakukan MS membawa pedang katana atau senjata tajam, pasal yang disangkakan yakni Pasal 2 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.

"Dengan ancaman pidana penjara paling lama 10 tahun," tandasnya.

Sosok Pengusaha Sukses 

Berita Rekomendasi

Informasi yang didapat, pria tersebut berinisial MS (27), warga Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo.

Kepala Desa Telukan, Sriyanto tidak membatah jika MS merupakan warganya.

Sriyanto mengatakan, MS dikenal sebagai wiraswasta yang cukup sukses, punya bisnis jual pakaian dan tengah merintis usaha jual beli mobil.

Dia juga dari latarbelakang keluarga yang taat beribadah.

"Pekerjaannya online konveksi, jual pakaian-pakaian gitu sampai akhir-akhir ini, merintis jual beli mobil bekas," ungkapnya.

Sriyanto mengatakan, saat kejadian, dirinya sedang berada di luar kota sehingga informasi soal MS datang ke kantor bupati sambil membawa senjata tajam baru ditelusuri ketika sudah tiba di rumah.

"Setelah pulang, saya merapat ke pak RT, pak RW, dan keluarganya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas