Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Motif Pembunuhan Adik Bupati Muratara Terungkap, Pelaku Ambil Parang lalu Ajak Saudara Aniaya Korban

Motif pembunuhan terhadap Abadi, adik Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), Devi Suhartoni, akhirnya terungkap. Pelaku sakit hati karena diusir.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Motif Pembunuhan Adik Bupati Muratara Terungkap, Pelaku Ambil Parang lalu Ajak Saudara Aniaya Korban
Kolase Sripo
Dua pelaku pembacokan yang menewaskan M Abadi (44), adik kandung Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni pada Selasa (5/9/2023) malam ternyata dua bersaudara. Kakak beradik Ariansyah (35) dan Arwandi (28) telah diamankan Unit II Subdit III Jatanras Polda Sumsel, Rabu (6/9/2023) malam. - Motif pembunuhan terungkap 

TRIBUNNEWS.COM - Motif pembunuhan terhadap Abadi, adik Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), Devi Suhartoni, akhirnya terungkap.

Diketahui, pelaku berjumlah dua orang yang merupakan kakak beradik.

Adapun identitas kedua pelaku yakni Ariansyah (35) dan Arwandi (28).

Pelaku nekat menganiaya korban lantaran sakit hati karena diusir.

Demikian disampaikan oleh Dirreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol M Anwar Reksowodjojo.

"Motifnya sakit hati karena mulanya tersangka Arwandi yang saat itu masuk ke dalam rumah yang sedang membahas bisnis diusir oleh korban," ujarnya, dilansir TribunSumsel.com.

Baca juga: 2 Pelaku Pembunuhan Adik Bupati Muratara Ternyata Kakak Beradik, Jalani Pemeriksaan di Polda Sumsel

Kejadian bermula saat acara pertemuan antarwarga di Desa Belani, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Muratara, Sumatra Selatan, Selasa (5/9/2023).

Berita Rekomendasi

Saat acara berlangsung, tiba-tiba datang pelaku Arwandi.

Ia langsung masuk ke dalam ruangan untuk mengetahui apa yang sedang dibahas dalam acara itu.

Melihat itu, Abadi pun menegur Arwandi.

Korban mengatakan, bahwa acara itu merupakan pertemuan internal.

Sehingga Arwandi tidak diperkenankan hadir mengikuti acara tersebut.

Arwandi yang tersinggung dengan ucapan Abadi lantas pulang ke rumah mengambil parang.

Ia kemudian kembali ke tempat pertemuan bersama saudara kandungnya.

Tanpa basa-basi, mereka langsung melakukan penganiayaan terhadap Abadi dan sang adik, Deki.

"Mulanya pelaku diusir oleh korban, lalu karena tidak terima akhirnya pelaku menemui kakaknya dan mengadu jika dia diusir."

"Di situlah terjadi penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia," jelasnya.

Mengenal sosok Abadi, adik Bupati Muratara yang tewas dibacok warga sekampungnya
Mengenal sosok Abadi, adik Bupati Muratara yang tewas dibacok warga sekampungnya (TribunSumsel.com)

Baca juga: Bupati Muratara Kenang Sosok Adiknya yang Tewas Dibunuh, Suara Anak Korban Bergetar Lantunkan Azan

Kedua korban yang terluka langsung dibawa ke Puskesmas Bingin Teluk, Kecamatan Rawas Ilir.

Namun, sekira pukul 21.20 WIB, korban Abadi dinyatakan meninggal dunia.

Rumah pelaku dibakar

Aksi penganiayaan yang mengakibatkan adik Bupati Muratara tewas itu sempat membuat suasana Desa Belani mencekam.

Bahkan, rumah milik pelaku dibakar oleh orang tak dikenal (OTK).

Akibat aksi pembakaran itu, keluarga pelaku pergi dari Desa Belani.

"Rumah pelaku dibakar sejak semalam, dan keluarga pelaku juga sudah tidak ada di desa, tidak tahu di mana keberadaannya," ujar Kasi Humas Polres Muratara, Baruanto saat dikonfirmasi, Rabu.

Baruanto menjelaskan, setelah aksi pembakaran, situasi di Desa Belani sudah kondusif.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan, Sripoku.com/Eko Mustiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas