Bocah SD yang Alami Kebutaan usai Dicolok Tusuk Bakso Kini Trauma: Seperti Ketakutan
SA, bocah kelas 2 SD yang matanya mengalami kebutaan usai ditusuk kakak kelasnya menggunakan tusuk bakso kini mengalami trauma hingga ketakutan.
Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM – Nasib malang dialami SA, siswi kelas 2 Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur, yang matanya ditusuk kakak kelasnya menggunakan tusuk bakso pada Senin (7/8/2023).
Usai insiden tersebut, SA mengalami trauma.
Sebab, selain kini SA mengalami kebutaan, bocah delapan tahun itu juga kerap menjadi korban bullying.
Bahkan, SA juga menjadi korban pemalakan kakak kelasnya sendiri.
Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KB,PP, dan PA), dr Titik Ernawati mengaku prihatin atas kejadian kekerasan terhadap anak terebut.
Sejak menerima laporan terkait kasus SA pada 4 September 2023 masuk ke Dinas KBPPPA Titik mengaku langsung menerjunkan tim untuk melakukan pendampingan psikologis kepada korban.
Baca juga: Viral Oknum Polisi Bentak Pengendara Motor dengan Kata Kasar, Dirlantas Polda Metro Jaya: Khilaf
Dikatakan Titik, saking traumanya, SA bahkan kini mengalami ketakutan.
"Dari asesmen sementara, korban mengalami trauma, Senin depan kami bersama tim psikolog juga akan melakukan asesment lagi. Kami sudah janjian senin habis dhuhur," kata Titik, Minggu (17/9/2023), dikutip dari TribunJatim.
"Pasca kejadian nahas itu, masih trauma, seperti ketakutan," sambungnya.
Satreskrim Polres Gresik Kini Kumpulkan Bukti
Terkait peristiwa tersebut, Satreskrim Polres Gresik terus mendalami kasus siswi kelas 2 SD yang mengalami kebutaan usai ditusuk menggunakan tusuk bakso tersebut.
Dikonfirmasi sebelumnya, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Gresik pun telah mendatangi lokasi kejadian di sekolah dasar 236 di Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.
Berdasarkan penelusuran di lokasi kejadian, Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan pihaknya telah mengunpulkan sejumlah bukti.
"Proses penyelidikan terus berlanjut, tadi kami mengumpulkan bukti-bukti," kata, AKP Aldhino Prima Wirdhan, Sabtu (17/9/2023), dikutip dari TribunJatim.
Tidak hanya mengumpulkan barang bukti, polisi juga sempat menanyakan kepada orangtua, korban, hingga pihak sekolah terkait kejadian tersebut dalam sebuah pertemuan.
Diinformasikan sebelumnya, pada Senin (7/8/2023) lalu SA masuk sekolah dan mengikuti acara lomba-lomba 17 Agustus.
Tak berselang lama, korban ditarik oleh diduga kakak kelasnya menuju ke sebuah lorong yang berada di antara ruang guru dan pagar sekolah.
Baca juga: Dipalak dan Mata Kanan Dicolok Kakak Kelas Pakai Tusuk Bakso, Bocah SD di Gresik Buta Permanen
Saat itulah, SA dimintai uang oleh terduga pelaku.
SA pun tidak mau memberikan uang jajannya tersebut menutup wajahnya menggunakan tangan.
Namun, saat itu terduga pelaku menusuk mata korban menggunakan tusuk bakso hingga mata SA berdarah.
SA saat itu mencoba mengusap matanya dengan seragamnya.
Sepulang sekolah, SA mengeluh kepada ayahnya, Samsul Arif (36) bahwa mata kanannya tidak bisa melihat.
Samsul pun melaporkan kejadian tersebut ke Polres Gresik pada 28 Agsustus 2023 lalu.
(Tribunnews.com/Linda) (TribunJatim.com/Willy Abraham)