Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Status Kebakaran di Gunung Lawu jadi Tanggap Darurat, Bupati Karanganyar: Supaya Cepat Ditangani

Pemkab Karanganyar menetapkan kebakaran hutan di Gunung Lawu menjadi tanggap darurat bencana alam. Hal ini dilakukan untuk mempercepat pemadaman.

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in Status Kebakaran di Gunung Lawu jadi Tanggap Darurat, Bupati Karanganyar: Supaya Cepat Ditangani
TribunSolo.com / Tribunnews.com / Fajri Digit
POTRET DARI UDARA : Kawasan hutan Gunung Lawu yang terbakar di kawasan Jogorogo, Ngawi, Jawa Timur, Senin (2/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNNEWS.COM - Kebakaran hutan di Gunung Lawu hingga saat ini belum dapat dipadamkam.

Agar kebakaran cepat ditangani Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menetapkan kebakaran hutan di Gunung Lawu berstatus tanggap darurat bencana alam.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono menyatakan status tanggap darurat bencana berlaku selama seminggu untuk memadamkan api di Gunung Lawu.

Status tersebut berlaku dari 3 oktober 2023 sampai 16 Oktober 2023.

"Jadi kenapa harus dilengkapi dengan SK Bupati agar ditangani cepat yaitu soal penganggaran, pembiayaan yang suwaktu-waktu digunakan," ucap Juliyatmono, Rabu (4/10/2023).

Baca juga: Viral Kondisi Mbok Yem Usai Lahan Gunung Lawu Terbakar, Enggan Turun karena Pikirkan Peliharaannya

Juliyatmono mengatakan selain penetapan status darurat bencana, pihaknya mengaku sudah membuat surat permohonan BNPB untuk water bombing.

Berita Rekomendasi

"Water bombing sudah bergerak di Kabupaten Magetan dan Ngawi, dari jatim sudah hari ini dilakukan penyiraman pakai helikopter, koordinasi kita sedang berupaya mencari titik-titik api yang ada di Kabupaten Karanganyar, Jadi kita lihat dulu dengan air bisa diambil sana," ucap Juliyatmono.

Sekda Karanganyar Timotius Suryadi, mengatakan status tanggap darurat sudah diteken Bupati Karanganyar Juliyatmono.

"Besok bisa mulai dilakukan water bombing sesuai permohonan Bupati Karanganyar Juliyatmono dan bisa memutuskan titik dan menyelamatkan sumber air di gunung lawu," singkat dia.

Juliyatmono datang ke posko pemadaman api hutan di Gunung Lawu di Candi Cetho, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Rabu (4/10/2023).

Bupati Juliyatmono tiba di posko dalam rangka meninjau lokasi posko dan kondisi terkini kebakaran hutan Gunung Lawu.

Baca juga: Kondisi Mbok Yem yang Tak Mau Turun dari Gunung Lawu, Warungnya Masih Aman meski Lainnya Terbakar

Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, Juliyatmono tiba di kawasan Candi Cetho pada pukul 13.30 WIB.

Juliyatmono tiba dengan menggunakan mobil putih dinasnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas