Pengakuan Terbaru Korban Bullying UIN Jambi, Disalahkan karena Viralkan Video Perundungan di Lift
Berikut pengakuan terbaru dari mahasiswi UIN Jambi berinisial C menjadi korban bullying. Mengaku disalahkan karena sebarkan video perundungan.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Wakil Rektor III UIN Jambi, Bahrul Ulum membenarkan telah mempertemukan korban dan pelaku bullying.
"Kami sedang memanggil mahasiswa bersangkutan tersebut, mereka sudah meminta maaf dan tidak akan mengulangi lagi," ujarnya.
Mereka sudah membuat surat pernyataan meminta maaf dan tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut," katanya, dikutip dari TribunJambi.com.
Sementara itu, mahasiswa UIN Jambi bernama Diva sudah mengetahui video bullying di kampusnya.
Ia menyayangkan aksi tersebut kenapa bisa terjadi.
Menurut Diva, pihak kampus melalui dosen-dosennya sudah memberikan warning agar tidak melakukan perundungan.
"Sebenarnya setiap mau KBM atau sesudah belajar di kelas, para dosen selalu mengingat mahasiswa untuk tidak melakukan bullying antar mahasiswa dan itu rutin dilakukan," katanya.
Baca juga: Viral Guru Bully Murid di Bojonegoro gara-gara Bawa Bekal Ulat Sagu ke Sekolah, Ini Klarifikasinya
Berawal video viral
Video bullying yang menimpa C sebelumnya diunggah oleh sejumlah akun Instagram, salah satunya @undercover.
Pada awal video tampak C bersama rekannya sedang berada di dalam lift.
Ia berusaha menutup pintu lift, namun tidak bisa karena dijahili oleh sejumlah mahasiswa.
"Ter-bully," kata salah satu pelaku sambil tertawa.
Aksi perundungan semakin parah setelah mahasiswa lain membawa tong sampah berwarna kuning.
Nampaknya dia berniat memasukan benda tersebut ke dalam lift tempat C dan rekannya berada.
Namun aksi tersebut dibatalkan, ia mengembalikan tong sampah ke tempatnya.