Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Sujud ke Keluarga Korban Sebelum Serahkan Diri ke Polisi
Lilis Sulastri, kakak kandung mendiang Tuti Suhartini, mengatakan Danu bersujud di hadapan keluarganya termasuk ke keluarga korban.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Setelah dua tahun bungkam, Muhamad Ramdhanu alias Danu sempat akhirnya mengaku terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu, di Subang, Jawa Barat.
Lilis Sulastri, kakak kandung mendiang Tuti Suhartini, mengatakan Danu bersujud di hadapan keluarganya termasuk ke keluarga korban.
"Danu sempat bersujud dan menangis memohon maaf dan menyesali perbuatannya kepada ibunya dan keluarga korban sebelum menyerahkan diri ke Polda Jabar," ujar Lilis Sulastri, Rabu(18/10/2023).
Baca juga: Pengakuan Danu Ungkap Pembunuhan di Subang 2 Tahun Lalu, Seret 4 Orang Terdekat Korban
Menurut Lilis, Danu mengaku kepada keluarga korban bahwa dirinya ikut terlibat dalam peristiwa pembantaian Ibu dan anak di Jalancagak tersebut.
Menurut Lilis, Danu memohon maaf kepada keluarga korban akibat tekanan dari pelaku lainnya.
Danu juga berjanji kepada keluarga Lilis akan berterus terang tentang apa yang dia ketahui tentang peristiwa pembantaian Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu.
"Danu sudah janji kepada kami keluarga korban, dia akan berterus terang apa yang dia lihat dan alami serta membongkar semua siapa saja yang terlibat dalam pembunuhan adik dan ponakan saya," Kata Lilis Suhartini.
Menurut Lilis, Danu menangis dan menyesal belum bisa mengungkap semua ini, karena selama ini banyak tekanan dan ancaman dari pelaku lain.
Lilis mengungkapkan bahwa Danu mengakui semua perbuatannya kepada keluarga korban, Minggu malam (15/10/2023) sebelum menyerahkan diri ke Polda Jabar
"Sambil menangis memohon maaf dan bersujud di kaki mamahnya dan keluarga. Danu berjanji akan mengungkap semua kasus ini terang benderang," katanya.
Baca juga: Diajak Menemani, Danu Tidak Tahu Cara Yosef Habisi Ibu dan Anak di Subang
Lilis pun menegaskan bahwa tentunya keluarga korban ingin kasus ini segera terungkap dan pelaku dihukum seberat beratnya sesuai dengan perbuatannya.
"Semuanya pengen cepat-cepat terungkap, semua pelakunya, siapa-siapa aja, pengennya siapapun pelakunya dihukum seberat-beratnya," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23), ditemukan tewas di bagasi mobil mewah Alpard di Kampung Ciseuti, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada 18 Agustus 2021.
Baca juga: Saksi Kunci Mengaku, Kasus Pembunuhan Sadis di Subang 2 Tahun Lalu Terungkap, Pelaku Keluarga Dekat
Hingga kini polisi telah menetapkan 5 tersangka yaitu Danu, Yosef Hidayat, Mimin Mintarsih dan kedua anak Mimin. (*)
Penulis: Ahya Nurdin
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sebelum Serahkan Diri, Danu Nangis dan Sujud ke Keluarga Korban, Sebut Ada Tekanan dari Pelaku Lain
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.