Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nasib Pemilik Jembatan Kaca yang Pecah di Banyumas, Jadi Tersangka dan Terancam 5 Tahun Penjara

Berikut nasib pemilik jembatan kaca yang pecah di Kabupaten Banyumas. Ditetapkan sebagai tersangka dan terancam 5 tahun penjara.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Nuryanti
zoom-in Nasib Pemilik Jembatan Kaca yang Pecah di Banyumas, Jadi Tersangka dan Terancam 5 Tahun Penjara
Tribunnews.com/Istimewa
(Kiri) Tangkap layar viral video detik-detik jembatan kaca yang pecah di Banyumas dan (Kanan) Edi Suseno (63) sebagai tersangka utama insiden jembatan kaca pecah saat dihadirkan polisi. Berikut nasib pemilik jembatan kaca yang pecah di Kabupaten Banyumas. Ditetapkan sebagai tersangka dan terancam 5 tahun penjara. 

Kapolresta Banyumas Kombes Edy Suranta Sitepu membenarkan, pihaknya sudah turun tangan dalam kasus ini.

Polisi telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk memasang garis polisi.

Lebih jauh, lanjut Edy, akan ada pemeriksaan terhadap kondisi jembatan kaca yang pecah.

"Termasuk apakah dilihat dari kajian ini jembatan layak atau tidak," ujarnya.

Edy menambahkan, petugas telah berkoordinasi dengan pengelola tempat wisata.

"Untuk sementara (wahana jembatan kaca) ditutup dulu," tutupnya.

Pengelola siap tanggung jawab

Petugas Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten saat memeriksa jenis kaca yang digunakan pada Jembatan kaca The Geong di Hutan Pinus Limpakuwus, Rabu (25/10/2023).
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten saat memeriksa jenis kaca yang digunakan pada Jembatan kaca The Geong di Hutan Pinus Limpakuwus, Rabu (25/10/2023). (TribunJateng.com/Permata Putra Sejati)

Seorang pegawai tempat wisata, Angga (30) membeberkan, bosnya siap bertanggungjawab atas kejadian ini.

BERITA TERKAIT

Pengelola juga sudah menutup wahana jembatan hingga pihak-pihak terkait selesai melakukan pengecekan.

"Tadi dari bos suruh ditutup dulu nunggu perkembangan. Tapi kami selaku pihak wisata ini bertanggung jawab sepenuhnya," tegas Angga.

Angga melanjutkan, jembatan kaca merupakan wanaha baru yang dibuka untuk umum pada lebaran lalu.

Jembatan menggunakan tempered dengan ketebalan 1 sentimeter.

Akan tetapi, sebagai pegawai yang bertugas menjaga, Angga sendiri tidak tahu kapasitas wahana ini.

"Kaca itu jenisnya sama yang ada di Baturraden. Saya tidak tahu persis kapasitasnya berapa dan yang jaga dua orang," lanjut Angga.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunBanyumas.com/Permata Putra Sejati)(TribunJateng.com/Permata Putra Sejati)(Kompas.com/Fadlan Mukhtar Zain)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas