Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemilik Wisata Jembatan Kaca The Geong jadi Tersangka, Gunakan Kaca Bekas dan Tak Miliki Izin

Pemilik wisata The Geong ditetapkan sebagai tersangka insiden jembatan kaca pecah. Wisata tersebut tak memiliki izin dan uji kelaikan.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Pemilik Wisata Jembatan Kaca The Geong jadi Tersangka, Gunakan Kaca Bekas dan Tak Miliki Izin
Tribunnews.com/Istimewa
(Kiri) Tangkap layar viral video detik-detik jembatan kaca yang pecah di Banyumas dan (Kanan) Edi Suseno (63) sebagai tersangka utama insiden jembatan kaca pecah saat dihadirkan polisi. 

Ia menerangkan pada jembatan kaca juga tidak terdapat bantalan karet yang sesuai dan lem silen.

"Kesimpulannya tidak sesuai standar. Apa yang membuat runtuh adalah beban yang bekerja melebihi kapasitasnya," pungkasnya.

Seluruh Wahana Jembatan Kaca di Banyumas Ditutup

Sebanyak lima wahana jembatan kaca yang ada di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, ditutup pasca insiden tewasnya seorang pengunjung di wisata The Geong.

PJ Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro, mengeluarkan surat edaran kepada seluruh pengelola wisata jembatan kaca agar melengkapi sertifikasi.

"Semua tempat wisata yang aja jembatan kaca ditutup sebelum ada sertifikat layak fungsi."

"Kalau belum keluar sertifikasi itu maka tidak boleh dibuka," tegasnya, Kamis (26/10/2023).

Baca juga: Soal Jembatan Kaca yang Pecah di Banyumas, Polisi Sebut Tidak Ada Pengamanan yang Memadai

BERITA TERKAIT

Lima wisata jembatan kaca di Banyumas yang ditutup yaitu di Limpakuwus, di Loka Wisata Baturraden, Caping Park, Taman Botani, dan Safari See To Sky.

Berdasarkan penyelidikan sementara, jembatan kaca di wisata The Geong memiliki ketebalan 1,2 centimeter dengan lebar 118 centimeter dan panjang 243 centimeter.

Jembatan kaca yang dibuka pada bulan April 2023 lalu memiliki ketinggian sekitar 15 meter.

Lokasi TKP seorang wisatawan tewas terjatuh dari wahana jembatan kaca Wisata Hutan Pinus Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Rabu (25/10/2023) sekira pukul 10.00 WIB. Berikut detik-detik jembatan kaca di Bayumas pecah.
Lokasi TKP seorang wisatawan tewas terjatuh dari wahana jembatan kaca Wisata Hutan Pinus Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Rabu (25/10/2023) sekira pukul 10.00 WIB. Berikut detik-detik jembatan kaca di Bayumas pecah. (Kolase Tribunnews.com: Permata Putra/Tribunbanyumas.com)

Anak Korban Hendak Beri Kejutan

Ketua Koperasi Hutan Pinus Limpakuwus, Eko Purnomo, mengatakan ada empat orang yang menjadi korban pecahnya jembatan kaca.

Dua korban berhasil selamat, satu orang meninggal, dan satu korban lainnya mengalami luka-luka.

"(Korban yang meninggal) kondisinya lemas, tidak ada darah, seperti orang pingsan. Yang satunya bisa duduk, sehingga satu dievakuasi dulu," jelasnya.

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban yang meninggal rencananya akan pergi haji tahun depan.

Baca juga: Terungkap Banyak Testimoni Komentar di Medsos Terkait Safety Jembatan Kaca di Hutan Pinus Limpakuwus

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas