Viral Perawat di Gowa Tertawakan Pasien yang Tak Sadarkan Diri, Kini Disanksi Skorsing 1 Bulan
Perawat di Gowa, Sulawesi Selatan viral di media sosial lantaran menertawakan dan mengejek pasien yang tak sadarkan diri pada Minggu (15/10/2023).
Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang memperlihatkan aksi para perawat menertawakan pasien tak sadarkan diri, viral di media sosial.
Diketahui, pasien tersebut diduga pingsan setelah mengalami kecelakaan.
Dalam video yang diunggah di akun X (dulu Twitter), @Pai_C1, Rabu (8/11/2023), terlihat pasien yang mengenakan kaus polos hitam itu terbaring di sebuah tempat tidur.
Terdengar jelas para perawat menertawakan hingga mengolok-olok pasien tersebut.
Namun tak lama kemudian, si pasien tersadar lantaran mulai terlihat ada pergerakan.
“Hey bangun-bangun dek, kamu mabuk ya? Kamu suka minum ya? Sudah minum ya?” ujar para perawat saling bersautan sembari tertawa.
“Hey jangan goyang, hey siapa namamu?” sambungnya.
Baca juga: Viral Monumen Jokowi di Karo Senilai Rp 2,5 Miliar, Disebut sebagai Bentuk Ucapan Terima Kasih
Rupanya, peristiwa itu terjadi di Puskesmas Kampili, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (15/10/2022).
Kepala Puskesmas Kampili, Imran, mengatakan pasien dibawa ke puskesmas oleh orang tak dikenal sudah dalam keadaan pingsan.
Pasien tersebut tiba saat Magrib.
Imran menerangkan, saat itu perawat menanyakan kondisi pasien tersebut.
"Petugas bertanya kenapa ini Pak, ini pasien di jalan pingsan, kecelakaan dan saya bawa ke sini," ujarnya, Rabu (8/11/2023), dikutip dari TribunTimur.
"Kemudian ditanya lagi oleh petugas, kenapa ini Pak, (dijawab) barangkali mabuk," sambungnya.
Lalu, pria yang mengantarkan pasien tersebut pergi begitu saja.
Menurut Imran, sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), pasien tersebut diberikan penanganan medis.
"Petugas lainnya mempersiapkan mobil untuk rujukan, pada saat mau dirujuk petugas kebingungan dan mencari pihak keluarga pasien, dan mereka (petugas) tidak tahu siapa yang mau dihubungi," katanya.
Pihak Puskesmas Minta Maaf
Meski pasien tersebut telah ditangani sesuai prosedur, namun Imran menyampaikan permohonan maaf terkait insiden perawatnya yang kini viral di media sosial itu.
Menututnya, hal tersebut tidak ada unsur kesengajaan.
Ia pun menegaskan agar warganet tak menghujat begitu saja bila tidak mengetahui kejadiannya secara detail.
"Kalau ada ketersinggungan dari Bapak dan Ibu terutama Bapak dan Ibu netizen kami dan keluarga (perawat) memohon maaf," kata Imran.
"Tetapi, niat kami untuk menolong, membantu dan siapapun yang datang kepada kami tidak memandang status."
"Tujuan kami adalah memberikan pertolongan kepada siapapun," sambung dia.
"Sekali lagi saya memohon maaf jika ada hal yang tidak nyaman dan kami mohon juga agar netizen kalau memang tidak paham persoalan lebih baik diam," tandasnya.
Perawat yang Viral Kini Kena Sanksi
Akibat tindakannya yang membuat warganet geram, para perawat yang tengah menjadi sorotan itu kini mendapat sanksi skorsing.
Disampaikan Imran, ada tiga perawat sukarela yang disanksi berupa skorsing atau istirahat selama sebulan.
Mereka adalah Dasriani yang memberikan alkohol di hidung, Hasriani yang mengambil video, dan Nurhayani yang berada di belakang.
Dia menyebut, status ketiga perawat tersebut adalah sukarela.
"Kami berikan sanksi skorsing mereka tiga orang untuk istirahat dulu selama satu bulan," tegasnya
"Jadi inikan per tim, jadi pada saat kejadian satu orang laki-laki pergi salat sehingga hanya 3 orang perempuan yang berada pada saat kejadian," katanya
(Tribunnews.com/Linda) (TribunTimur.com/Sayyid Zulfadli)