Viral Seorang Dokter Hilang saat Hamil 6 Bulan, Disebut Cekcok dengan Suami hingga Jadi Korban KDRT
Viral wanita bernama Qory Ulfiyah Ramayanti atau Dokter Qory (37) hilang usai cekcok dengan suaminya. Sang suami juga dituding melakukan KDRT.
Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Whiesa Daniswara
"Katanya 'kalau aku pergi lebih baik dan bahagia, ya sudah aku pergi'," jelasnya.
Buka Suara Soal Tudingan KDRT
Dalam kesempatan tersebut, Willy juga buka suara terkait tudingan dari warganet yang menyebutnya melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap istrinya.
Suami Qory itu mengaku kaget dengan berbagai tudingan dari warganet itu.
Ia mengatakan, untuk saat ini akan berfokus pada pencarian istrinya yang hilang dan mengesampingkan hal itu terlebih dahulu.
"Kalo yang engga mau nolong yaudah diem aja, kalau yang mau nolong fokus aja ke keberadaan istri saya, soal lain-lain itu belakangan deh," ujarnya, Kamis (16/11/2023), dikutip dari TribunnewsBogor.com.
Willy Sulistio menegaskan apabila sang istri telah ditemukan, ia akan berlapang dada menerima berbagai macam hujatan dari siapapun.
Baginya, saat ini yang terpenting adalah kepastian dari keberadaan dan keselamatan ibu dari tiga anak tersebut dalam kondisi baik-baik saja.
"Kalau udah ketemu istri saya di Komnas Perempuan, atau di mana, silahkan deh kalo mau hujat lagi rame-rame, yang penting fokus dulu ke istri saya," ucapnya.
Polisi Selidiki Dugaan KDRT
Terkait dugaan Qory menjadi korban KDRT dari suaminya, Polsek Cibinong kini melakukan penyelidikan.
Jajaran Polsek Cibinong bergerak usai mendapat laporan orang hilang seorang wanita bernama Dokter Qory yang dilaporkan hilang oleh suaminya.
Bahkan, Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu mengatakan telah melakukan pengecekan di Tempat kejadian Perkara (TKP).
"Sudah dicek TKP-nya dan kita lakukan penyelidikan. Sudah koordinasi juga dengan Polres," kata AKP Yunli Pangestu, Kamis (16/11/2023), dikutip dari TribunnewsBogor.
Namun, terkait kebebaran soal tudingan adanya KDRT di rumah tangga Qory dan Willy, pihaknya enggan memberikan keterangan lebih jauh.
Ia hanya menyampaikan informasi tersebut akan disampaikan oleh pihak Polres.
"Iya, semuanya (diselidiki)," kata AKP Yunli Pangestu.
"Nanti disampaikan sama Polres ya," sambungnya.
(Tribunnews.com/Linda) (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy/Muamarrudin Irfani)