Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Fakta Pembunuhan Mahasiswi di ITB Indragiri: Ditemukan Tinggal Kerangka, Motif, dan Sosok Korban

Berikut fakta-fakta kasus pembunuhan mahasiswi ITB Indragiri. Mulai korban ditemukan tinggal kerangka. motif hingga sosok korban.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in 5 Fakta Pembunuhan Mahasiswi di ITB Indragiri: Ditemukan Tinggal Kerangka, Motif, dan Sosok Korban
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Kondisi kerangka korban saat dievakuasi dan (Kanan) Polisi saat konferensi pers kasus pembunuhan mahasiswi ITB Indragiri. Berikut fakta-fakta kasus pembunuhan mahasiswi ITB Indragiri. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus tewasnya mahasiswi Institut Teknologi dan Bisnis Indragiri Hulu (ITB Indragiri), Riau, berhasil diungkap kepolisian.

Adapun identitas korbannya bernama Lily Suryani Ningsih (21).

Belakangan diketahui, Lily ternyata dibunuh oleh oleh pria kenalannya Zulkifli alias Iza (24).

Sementara motif kasus ini karena pelaku ingin menguasai barang berharga milik korban.

Berikut fakta-fakta kasus pembunuhan mahasiswi ITB Indragiri dirangkum dari TribunInhu.com, Rabu (22/11/2023):

Baca juga: IRT di Sukabumi Bunuh Penagih Utang, Mayat Korban Dibungkus Sprei dan Kasur Lalu Dibuang ke Sungai

1. Berawal dari penemuan kerangka

Kasus ini bermula saat warga menemukan kerangka manusia pada Senin (13/11/2023) lalu.

Lokasinya berada di semak belukar di Desa Teluk Erong, Kelurahan Kampung Dagang, Kecamatan Rengat, Kabupaten Inhu.

Berita Rekomendasi

Penemuan tersebut kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian.

Petugas yang tiba langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kerangka juga dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indrasari Rengat guna pemeriksaan lebih lanjut.

Singkat cerita, identitas kerangka berhasil diungkap yakni mahasiswi bernama Lily lewat baju miliknya.

Lily sebelumnya sempat dilaporkan menghilang sejak awal November lalu atau tepatnya Rabu (1/11/2023).

2. Pelaku berhasil ditangkap

Pembunuh mahasiswi Institut Teknologi dan Bisnis Indragiri Inhu bernama Lili Suryani (21) ditangkap. Saat ditemukan sosok korban sudah menjadi tulang belulang.
Pembunuh mahasiswi Institut Teknologi dan Bisnis Indragiri Inhu bernama Lili Suryani (21) ditangkap. Saat ditemukan sosok korban sudah menjadi tulang belulang. (TribunPekanbaru.com/Istimewa)

Sepekan mendalami kasus ini, polisi dari jajaran Polres Inhu menemukan fakta korban tewas karena dibunuh.

Petugas juga berhasil mengamankan pelaku pembunuhan yakni Iza.

Kasi Penmas Polres Inhu, Aipda Misran mengatakan, pelaku diamankan saat berada di luar daerah.

Ia bersembunyi dari kejaran polisi di rumahnya.

"Pelaku diamankan ditangkap di rumah persembunyiannya pada tanggal 18 November 2023 lalu di Dusun Kapalo Bukit, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan," kata Misran.

Baca juga: Ibu di Sukabumi Bunuh Debt Collector, Emosi saat Ditagih Utang Rp3,5 Juta, Korban Dibuang ke Sungai

3. Baru kenal, lalu ajak pacaran

Kasat Reskrim Polres Inhu, AKP Primadona membeberkan, korban dan pelaku baru tiga kali bertemu.

Lily dan Iza awalnya berkenalan saat sama-sama mengunjungi bazar di perayaan HUT TNI beberapa waktu lalu.

Ketika itu, keduanya sempat bertukar nomor telepon untuk melanjutkan komunikasinya.

Hari demi hari, korban dan pelaku semakin dekat.

Bahkan pelaku punya niatan ingin memacari korban padahal sudah memiliki seorang istri.

Namun, korban belum ingin menjalin hubungan istimewa dengan pelaku.

Keduanya juga sempat bertemu kembali untuk pergi keluar bersama.

"Setelah chattingan dan SMS intens, pelaku dan korban sempat melakukan pertemuan kedua."

"Kemudian pada saat pertemuan ketiga, korban menjemput pelaku di kamar kontrakannya dengan mengendarai sepeda motor," ujar Prima.

4. Detik-detik korban dibunuh

Pembunuhan dilakukan saat pelaku mengajak keluar korban untuk yang ketiga kalinya pada 1 November 2023.

Pelaku menjemput korban dan membawanya berkeliling di Kecamatan Rengat.

Keduanya sempat mampir ke sebuah warung untuk makan sebelum lanjut jalan-jalan.

Pelaku kemudian menghentikan laju motornya di Teluk Erong, Kelurahan Kampung Dagang, Kecamatan Rengat.

Di lokasi tersebut, pelaku menganiaya korban hingga tewas.

Awalnya pelaku mencekik korban dengan tangan yang langsung dapat perlawanan.

Pelaku lantas menyeret korban ke semak-semak untuk dianiaya.

"Pelaku kembali mencekik korban dengan menggunakan jilbab milik korban dan kemudian menendang wajah korban sehingga bagian gigi depan korban patah," ungkap Prima.

Pelaku di hadapan polisi mengaku membunuh korban karena ingin memiliki barang berharganya.

Kini, pelaku dijerat pasal 340 Sub 338 ayat (3) KUH Pidana tentang tindak pidana pembunuhan berencana.

Ia terancam hukuman minimal 20 tahun maksimal hukuman mati atau kurungan seumur hidup.

Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya memimpin konfrensi pers terkait pengungkapan pembunuhan mahasiswi Institut Teknologi dan Bisnis Indragiri, Selasa (21/11/2023).
Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya memimpin konfrensi pers terkait pengungkapan pembunuhan mahasiswi Institut Teknologi dan Bisnis Indragiri, Selasa (21/11/2023). (Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)

Baca juga: Mahasiswi Unsri Alami Pendarahan di Kos Pacar, Korban Tewas usai Gugurkan Kandungan

5. Sosok korban

Lily sendiri tercatat sebagai mahasiswi semeter 7 Institut Teknologi dan Bisnis Indragiri (ITB I).

Korban di mata temannya dikenal sebagai pribadinya tertutup.

Ia jarang bercerita terkait kehidupan pribadinya, termasuk soal kedekatannya dengan pelaku.

Selain itu, Lily adalah perempuan yang taat beribadah dan tidak ingin berpacaran.

"Dia selama ini fokus kuliah, tidak pernah pacaran. Kami rencananya mau cari penelitian di hari Sabtu," kata Maysaroh, teman sekamar korban.

Sementara itu, ayah korban Aroni sangat terpukul dengan tewasnya sang anak.

Ia berharap pelaku bisa dihukum mati karena telah membunuh Lily.

"Kami berharap agar pelaku diberikan hukuman setimpal, nyawa ganti nyawa," tegas Aroni.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Pembunuhan Mahasiswi ITB I, Korban Dikenal Tertutup dan Tak Ingin Pacaran

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunInhu/Bynton Simanungkalit)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas