Update Kasus Siswa MAN1 Medan Dipaksa Makan Sendal Berlumpur: Polisi Tangkap 4 Tersangka, 3 Buron
Polrestabes Medan menangkap satu pelaku penganiaya siswa MAN 1 Medan berinisial MH (14) total 4 orang jadi tersangka.
Editor: Theresia Felisiani
![Update Kasus Siswa MAN1 Medan Dipaksa Makan Sendal Berlumpur: Polisi Tangkap 4 Tersangka, 3 Buron](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20140919_210011_ilustrasi-penangkapan.jpg)
Mantan Kapolsek Medan Baru ini juga menghimbau, kepada seluruh orang tua agar mengawasi anak-anaknya terutama yang masih berusia sekolah.
"Himbauannya, hindari kelompok-kelompok seperti ini, karena kelompok ini cukup meresahkan masyarakat Kota Medan, kepada orang tua juga harus mengawasi anak-anaknya," ucapnya.
Sebelumnya, Seorang siswa SMA kelas 1 bernama MH (14), pelajar di MAN 1 Medan menjadi korban dugaan penyiksaan oleh teman satu sekolah dan kakak kelas yang sudah alumni.
Ia dipukuli, disuruh memakan sendal berlumpur, makan daun mangga dan dipaksa meminum air yang sudah diludahi sekitar 20 orang.
Bukan cuma itu, punggung telapak tangannya juga disundut menggunakan kunci yang dibakar terlebih dahulu menggunakan korek api.
Setelah dibakar, kunci sepeda motor panas tadi ditempelkan ke tangan dan dibentuk huruf PA hingga melepuh.
Ayah korban, Rahmat Dalimunthe (49) mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Kamis, (23/11/2023) lalu.
Dari keterangan yang didapat, saat itu anaknya bersekolah seperti biasa. Namun karena ada persiapan menjelang hari guru, maka korban permisi keluar sebentar mengendarai sepeda motor.
Di tengah perjalanan tiba-tiba anaknya dicegat dan dipiting oleh teman satu sekolahnya bernama ASR
Setelah itu ia dibawa ke sebuah tempat yang sudah ada beberapa orang lain menunggu. Sementara ASR yang membawa korban langsung pergi.
Lalu korban dibawa pergi kembali ke sebuah tempat. Disinilah ia mengalami dugaan penyiksaan yang dilakukan oleh FA, alumni MAN 1 Medan, yang kini disebut berkuliah di UINSU Medan.
"Pertama di telapak tangan, kedua dipunggung tangan diolesi minyak Karo setelah itu dibakar kunci sepeda motor menggunakan mancis dan dicap kan ke tangan Habib berbentuk P dan A," kata Rahmat, ayah korban, Sabtu (25/11/2023).
![Satu Siswa di Madrasah Aliyah Negeri (MAN)1 Kota Medan menjadi korban pembullyan dan penyiksaan oleh teman-temannya dan viral di sosial media. (TRIBUN MEDAN/HO)](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/siswa-madrasah-aliyah-negeri-man1-kota-medan-jadi-korban-pembullyan.jpg)
Menurut informasi yang didapat keluarga korban dan teman-temannya, huruf PA yang dicap ke tangan korban menggunakan besi panas merupakan singkatan dari sebuah geng.
Geng ini disinyalir sebagai gerombolan geng motor berisikan anak sekolah dan alumni MAN 1 Medan.
"Saya tanya PA itu ternyata sebuah geng bernama Parman Abadi, yang diketuai oleh FA."
Perbuatan keji ini diduga dilakukan oleh FA, alumni MAN 1 Medan yang kini sebagai mahasiswa UINSU dan seorang temannya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Satu Pelaku yang Aniaya SIswa MAN1 Medan Ditangkap, Pelaku Teman Sekelas Korban,
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.