Daftar 38 UMK Jawa Timur 2024: Gresik Tertinggi Kedua setelah Surabaya
Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah menetapkan Upah Minimun Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2024.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah menetapkan Upah Minimun Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2024.
Keputusan tersebut tertuang dalam Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/656/KPTS/013/2023 tentang Upah Minimum Kabupaten/kota di Jawa Timur Tahun 2024.
Kota Surabaya menjadi wilayah yang mempunyai UMK 2024 tertinggi di Jatim, yakni Rp 4.725.479.
Kemudian disusul oleh Kota Gresik dengan angka Rp 4.642.031.
Berikut adalah daftar UMK 2024 di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur:
1. Kota Surabaya Rp 4.725.479
Baca juga: Daftar 35 UMK Jawa Tengah 2024: Tertinggi Kota Semarang, Terendah Banjarnegara
2. Kota Gresik Rp 4.642.031
3. Kabupaten Sidoarjo Rp 4.638.582
4. Kabupaten Pasuruan Rp 4.635.133
5. Kabupaten Mojokerto Rp 4.624.787
6. Kabupaten Malang Rp 3.368.275
7. Kota Malang Rp 3.309.144
8. Kota Pasuruan Rp 3.138.838
9. Kota Batu Rp 3.155.367
10. Kabupaten Jombang Rp 2.945.544
11. Kabupaten Probolinggo Rp 2.806.955
12. Kabupaten Tuban Rp 2.864.225
13. Kota Mojokerto Rp 2.832.710
14. Kabupaten Lamongan Rp 2.828.323
15. Kota Probolinggo Rp 2.701.086
16. Kabupaten Jember Rp 2.665.392
17. Kabupaten Banyuwangi Rp 2.638.628
18. Kota Kediri Rp 2.415.362
19. Kota Blitar Rp 2.330.000
20. Kabupaten Bojonegoro Rp 2.371.016
21. Kabupaten Tulungagung Rp 2.320.000
22. Kabupaten Lumajang Rp 2.281.469
23. Kota Madiun Rp 2.274.277
24. Kabupaten Kediri Rp 2.340.668
25 Kabupaten Nganjuk Rp 2.258.455
26 Kabupaten Sumenep Rp 2.249.113
27. Kabupaten Blitar Rp 2.256.050
28. Kabupaten Madiun Rp 2.243.291
29. Kabupaten Magetan Rp 2.238.808
30. Kabupaten Ponorogo Rp 2.235.311
31. Kabupaten Pamekasan Rp 2.221.135
32. Karupaten Pacitan Rp 2.199.337
33. Kabupaten Sampang Rp 2.182.861
34. Kabupaten Ngawi Rp 2.241.054
35. Kabupaten Bondowoso Rp 2.183.590
36. Kabupaten Trenggalek Rp 2.223.163
37. Kabupaten Situbondo Rp 2.172.287
38. Kabupaten Bangkalan Rp 2.240.701
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, menyebut ada tiga hal yang perlu dipahami dan dilaksanakan secara sungguh-sungguh oleh Kepala Daerah atau Penjabat Kepala Daerah terkait beberapa pokok substansi pengaturan dalam PP 51 tahun 2023.
Pertama, kebijakan Upah Minimum tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota berlaku untuk pekerja dengan masa kerja di bawah 1 tahun, dikutip dari Instagram Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
Kedua, formula penyesuaian atau kenaikan Upah Minimum menggunakan tiga variabel utama yaitu Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi dan Index tertentu yang disimbolkan dengan Alpha dalam PP 51/2023 tersebut.
Ketiga, kebijakan pengupahan untuk pekerja/buruh dengan masa kerja diatas 1 tahun atau lebih, wajib diberlakukan kebijakan Pengupahan Berbasis Produktivitas atau Kinerja dengan menggunakan instrumen Struktur Skala Upah (SUSU).
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Daftar Lengkap UMK Jatim 2024 Resmi Ditetapkan Gubernur, Surabaya Tertinggi, Situbondo Terendah
(Tribunnews.com/Widya) (TribunJatim.com/Fatimatus Zahro)